Hidup dalam Damai
By Jeffrey Lim
Aduh….. huah ( nguap )
En en sebenarnya ingin tidur… En en sudah capai….. Tetapi belum bisa tidur…. Karena sedang bergumul memikirkan banyak kejadian yang sudah terjadi di dalam hidup ini…
Biar deh capai sedikit… Tetapi En en berharap saudara-saudari dapat menjalankan ……hidup dalam kedamaian… sebab hidup ini memang susah ….harus ada jalan keluar yang kita pikirkan bersama…..
Saudara-saudari… marilah kita semua saling mengasihi satu sama lain dan saling mendukung di dalam doa untuk hidup dalam damai.
En en mau bercerita dan menulis untuk saudara-saudari, boleh ngaak ?
Mulai dari siapa yah ?....oh….Hitung kancing smile dulu yuk J
Dari papah dulu deh…. Dari keluarga terkasih
Papah….makasih yah papah sudah mendidik En en jadi orang yang suka berpikir…. Papah mendidik En en keras tapi untuk kebaikan En en …..Papah selalu giat bekerja walaupun usaha pabrik dan supermarket sudah gagal tetapi papah tetap tabah…. dan berjuang sampai sekarang….J
Mamah….. sie-sie mah sudah membawa En en ke gereja sejak kecil untuk beribadah kepada Tuhan … Mamah sayang sama En en… Mamah juga selalu berdoa buat En en Maaf yah kalau En en suka nakal dan tidak mau mendengarkan nasihat mamah…. J
Cici….. terima kasih sama cici…….. yang baik dan tanggung jawab….. suka mengatur demi kebaikan rumah tangga kita…. En en sangat bangga mempunyai cici yang sayang kepada adik-adiknya…. J
Cici 2….. ciay baik ? Ciay susah-susah tapi tetap disiplin dan rapi..... En en jadi malu….. Ciay tetap ceria yah… kita bersama adalah saudara-saudari yang saling mengasihi … J
Adik van ….Kamu ngapain aja ? jangan suka main terus….Banyak ngobrol dan cerita-cerita sama koko…..masa sudah punya pacar koko tidak tahu… kenalin donk…. Supaya didukung …. J
Bapak Pdt. StephenTong…… Terima kasih kalau sudah mendidik pikiran En en jadi sistematik …mengajarkan Reformed theology…..Hidup reformed ! Sola Scriptura ….
En en bersyukur karena keluarga Bapak Tong ke 5 saudara sudah menyerahkan diri kepada Tuhan untuk menjadi hambaNya yang setia…. Di belakang itu pasti ada seorang ibu yang beriman dan selalu mendoakan anak-anaknya ….Semoga keluarga besar Bapak Tong senantiasa diberkati Tuhan serta sehat-sehat selalu dan terus bersemangat melayani Tuhan ….J
Ibu Pdt. Chang ching ching …. Sie-sie kalau En en terus didukung terutama dalam doa dan diajarkan Firman ….Chang Mu Se adalah Ibu rohani yang sangat baik …En en melihat di dalam diri ibu terpancar kasih Kristus. Pelayanan ibu sungguh setia untuk gereja dan jemaat … Serta membawa banyak jiwa untuk mengenal dan percaya kepada Kristus. Hidup ibu sudah menjadi berkat bagi banyak orang… En en selalu mendoakan kesehatan dan pelayanan buat ibu terkasih …..J
Bapak John Sung….Walaupun Bapak itu keras sekali dan tidak mempedulikan kesehatan tetapi Bapak cinta Tuhan... dalam berkotbah Bapak sangat berkobar-kobar dan sering menyanyikan lagu yang sangat indah dari ibu Fanny Crosby yaitu salibNya... agar manusia mengenal kasih Tuhan dan bertobat serta diselamatkan…J
Bapak Andrew Gih….. Bapak seorang teman Bapak John Sung…… Ketika melihat kebutuhan akan hamba Tuhan untuk melayani di gereja, Bapak mendirikan sekolah Alkitab yang berkembang menjadi SAAT….. Sampai sekarang Seminari Alkitab Asia Tenggara sudah menghasilkan ratusan hamba Tuhan yang sangat hebat…… Puji Tuhan….. J
Bapak D.L Moody ….Bapak sekarang sudah ada di surga….Tapi Bapak sudah mengajarkan En en yang terpenting dalam melayani itu adalah hati yang tulus….. Tuhan bekerja pada orang yang mempunyai hati yang tulus untuk melayani sesama manusia…. Penginjilan Bapak sungguh luar biasa J
Bapak Billy Graham….. Terima kasih Bapak telah melayani jiwa manusia secara luar biasa…. Sampai usia senja.… Bapak banyak menjangkau jiwa-jiwa yang belum dipulihkan... Dan tetap bersemangat…..Banyak jiwa yang diselamatkan kerena menerima Yesus Kristus oleh panggilan kotbah Bapak….. Bapak penginjil besar masal yang dipakai Tuhan … J
Bapak John Bunyan…. Terima kasih buat pelayanan Bapak…. Bapak terus menginjili dan tidak takut pencobaan…. Walaupun dipenjara berulang kali tapi tetap mengasihi sesama….Hidup Bapak penuh pengorbanan untuk Injil…. Menderita dan sengsara....Dari semua penderitaan bapak menghasilkan buku “Pilgrim Progress” J
Bapak Watchman Nee…. Bapak adalah seorang hamba Tuhan yang banyak menderita ketika melayani di negeri Tiongkok….Bapak pernah dipenjara dan disiksa demi Injil… Pengorbanan bapak luar biasa ….Banyak jiwa-jiwa orang Chinese yang diselamatkan karena pelayanan Bapak…. Pengaruh Bapak terus sampai Bapak Witness Lee J
Bapak J Hudson Taylor….. Bapak adalah misionaris pertama ke pedalaman Tiongkok....Walaupun Bapak orang barat tapi Bapak cinta orang timur… bahkan keturunan Bapak terus turun temurun menjadi Hamba Tuhan untuk melayani sesama…. Kisah cinta Bapak harmonis…. Bapak mengasihi keluarga dan juga jemaat walaupun hidupnya sederhana dan susah ….Terima kasih untuk semua pelayanan Bapak J
Bapak Louis Berkhoff ….. Aduh Bapak membuat buku yang hebat “Systematic Theology”… tetapi makna yang terkandung dalam buku ini sangat dalam dan istilahnya bisa membuat kita sakit kepala kalau tidak terbiasa baca buku berat…Namun En en dapat masukan banyak dari buku Bapak yang membagi teologi menjadi doktrin Allah, manusia, Kristus, keselamatan, gereja dan akhir jaman…. J
Bapak Herman Dooyeweerd… Bapak seorang reformed belanda….. karya Bapak “new critique of theoretical thought” memang luar biasa… Bapak mengajarkan bahwa ada 15 aspek di realitas itu dan semua dimensi ini harus dipergunakan dengan baik ( how to )….Aspek-aspek yang Bapak ajarkan dari angka, ruang, fisik, jiwa, logika, keindahan, kehidupan, energi, ekonomi, ….., sampai pada hukum dan juga iman….. Semua aspek ini harus kembali kepada intinya yang sesuai Firman…… Pikiran Bapak luar biasa…. J
Bapak Ravi Zakharia…. Bapak dari India tapi dipakai Tuhan untuk melayani … Bapak juga banyak menulis buku yang bagus-bagus…Memang seperti yang dikatakan dalam buku Bapak…. “Manusia tidak dapat hidup tanpa Tuhan”…….Buku dan kotbah Bapak filsafatnya dalam dan juga menembus pikiran orang yang sedang bingung J
Bapak Charles Hodge…. Bapak seorang ahli teologi di Princeton Seminary yang telah membuat buku systematic theology yang isinya mencapai 3 buku besar…..Bapak merumuskan bahwa teologi itu adalah pengertian Alkitab yang di sistematikan seperti science adalah studi mengenai alam semesta yang disistematikan….. J
Bapak R.C Sproul…Bapak adalah pendiri Ligonier Ministries… Bapak banyak menulis buku-buku reformed doktrinal … Salah satu buku karangan Bapak yang membuat teologi sistematik menjadi ringan dibaca adalah “Essential Truth of Christian Faith” atau dalam bahasa Indonesia diterjemahkan “Kebenaran-kebenaran Dasar Iman Kristen” … J
Bapak Wesley bersaudara… Bapak John Wesley adalah pendiri gereja Methodist. Bapak mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani di Inggris sehingga banyak orang bertobat dan hasilnya membawa Inggris mengalami kemajuan dan kebangunan. Sedangkan Bapak Charles Wesley adalah pencipta lagu Hymn… Salah satu Hymn yang indah ciptaan Bapak yang sering dinyanyikan saat natal adalah “Hark the Herald Angels Sing”…. J
Bapak Jonathan Edward…… Bapak itu dipakai Tuhan di dalam kebangunan rohani…. Orang-orang pernah sampai histeris menyadari dosa dan bertobat sewaktu Bapak berkhotbah … kemudian khotbah ini dijadikan buku yang berjudul “Sinner in the hand of angry God” .Bapak banyak menulis buku yang sangat bagus…... Dalam buku “Spirit of Revival” mengajarkan bahwa prinsip kebangunan rohani adalah meninggikan Kristus dan Firman serta menyerang dosa dan kesenangan iblis J
Bapak Martin Luther......waduh Bapak hebat…. Di tengah kekacauan gereja Bapak berani mendobrak dan mengadakan reformasi…..Sebuah momen yang penting yang jarang terjadi….En en pikir Bapak itu orangnya keras… tapi ternyata keBapaan… rumah tangga Bapak luar biasa…. Ceritanya lucu dan mengesankan…. Pak Luther…. Manusia dibenarkan melalui iman …. Semua karena anugerah….. En en senang waktu Bapak bilang “Let’s drink the beer ! ” karena anugerah Tuhan membebaskan kita dari hukum taurat….. nanti di surga kita minum bir sama-sama yuk…… J
Bapak John Calvin…. Bapak adalah seorang ahli hukum… jadi serius dan sistematik…. Bapak mensistematikan Teologi di dalam karya-karya Bapak…..Kalau Luther mengadakan gerakan reformasi… Bapak mengajarkan ajaran reformed ... Terima kasih buat Institutio…… En en paling senang kata-kata di institutio bahwa kebijaksanaan adalah mengenal Tuhan dan mengenal diri sendiri….. Ketika mengenal Tuhan kita mengenal diri dan pada saat kita mengenal diri kita mengenal Tuhan... J
Bapak John Newton….. Terima kasih mengajarkan anugerah Tuhan pada En en…. Bapak merasakan benar apa arti perbudakan dan apa artinya dilepaskan dari perbudakan….. lagu yang dibuat Bapak yaitu Amazing Grace sangat luar biasa sampai sekarang… Lagu ini mengajarkan bahwa kita yang malang di dalam dosa diselamatkan oleh anugerah Tuhan…. Dan anugerah Tuhan ini yang menjaga dan memimpin kita pulang ke sorga J
Bapak William Cowper….. Bapak menderita penyakit depresi sampai akhir hayat Bapak…. Bapak pernah masuk rumah sakit mental selama 18 bulan .Walaupun Bapak mempunyai kelemahan, Bapak menulis lagu yang menjadi kekuatan buat kita yaitu “God moves in the mysterious way” – Tuhan bergerak dengan jalan yang misterius……Bapak juga temannya John Newton dan banyak menulis puisi serta text hymne…. Walaupun Bapak menderita sakit mental tapi hidup Bapak berarti dan menbawa berkat bagi sesama terutama En en J
Bapak Agustinus…. En en senang sama Bapak…. Karena berani mengaku dosa secara umum… Terima kasih untuk kejujuran Bapak membuat Confession….. Isinya menyentuh perasaan dan menjadi berkat…. Bapak juga mengarang buku yang berjudul City of God…. Terima kasih buat sumbangsih pemikiran Bapak bagi kita semua…J
Bapak George Whitefield.... Bapak adalah seorang Reformed Methodist.... Bapak ribut dengan Bapak John Wesley mengenai teologi Reformed dan Arminian....Sayang sekali gara-gara perbedaan pendapat jadi terjadi perpecahan .... Bapak juga mengadakan banyak kebangunan rohani sehingga banyak orang percaya Tuhan...... J
Bapak John Owen..... Bapak seorang sarjana Alkitab yang hebat.... Banyak sekali menulis buku teologi yang bagus.....Bapak disebut “Prince of Puritans” dan bapak hidup di jaman puritan yang ingin memperhatikan doktrin dan kesucian hidup..... J
Bapak Larry Crabs …. Terima kasih buat pelayanan Bapak terhadap banyak orang….. Bapak punya buku bagus-bagus….En en senang buku Bapak soal encouragement… Soal connecting juga bagus sekali…..En en punya usul bagaimana kalau kata connecting diganti dengan kata ‘persekutuan’ ….Habisnya En en takut ada prasangka bahwa manusia itu seperti benda…. En en tahu bahwa kata connecting itu sebenarnya pendekatan Bapak terhadap dunia modern ini……..Great job ! J
Bapak Neil T Anderson…. Bapak… En en kenal juga sama teman Bapak…. En en pernah konseling dengan dia beberapa kali…… Bapak terima kasih yah untuk ajaran mengenai identitas di dalam Tuhan Yesus yang indah luar biasa…. Identitas orang Kristen adalah anak Allah….. Juga buku Bapak mengenai spiritual warfare itu bagus…. En-en banyak dibantu oleh buku-buku Bapak…….. mengenai bagaimana untuk mengatasi kesulitan jiwa J
Bapak Garry Colins….. En en pernah mendengar mengenai pikiran dan buku Bapak….yaitu mengenai mengintegrasikan antara teologi dan psikologi….Kata banyak orang pendekatan Bapak integrative…. Nanti kalau ada waktu buku Bapak En en baca lagi…J
Bapak Cornelius Van Till…. Bapak apologet yang hebat... Ajaran apologetika Bapak menyatakan bahwa setiap proses berpikir adalah circular (berputar)... Sumbangsih Bapak dalam apologetika luar biasa... Bapak adalah seorang idealis... Banyak istilah yang sulit dalam buku Bapak ... Murid Bapak John Frame juga luar biasa… Dia membuat buku “Doctrine Knowledge of God” dan “Van Till : The Theologian” Dia sudah banyak membahas pikiran Bapak... Murid Bapak yang lain yaitu Greg Bansehn juga menulis buku “Van Till’s Apologetic”... sip! J
Bapak Dale Carnegie... Bapak pembicara yang hebat... Bapak juga banyak menulis buku untuk pengembangan diri. Dari pidato, prinsip-prinsip managemen, bagaimana cara bergaul , dll... Semuanya bagus... J
Bapak Nicholas Negroponte…. Bapak luar biasa bisa memandang masa yang akan datang. Bapak menulis buku “Being Digital” yang menyatakan bahwa masa depan semuanya akan menjadi digital…. Sekarang terbukti pandangan Bapak betul….. Sekarang dunia jadi digital… penuh digital system dan juga internet, PDA, Handphone, TV, dll… Memang lulusan MIT seperti Bapak pintar pintar J
Bapak Steven R. Covey….. Bapak menulis banyak buku pengembangan diri… seperti First thing first dan juga yang terkenal adalah “7 Habits Highly Effective People”. Dalam buku ini diajarkan bahwa perlu kebiasaan yang baik untuk menjadi orang yang efektif antara lain : proaktif, kerjaan tuntas, prioritas, simpati, saling mengerti dan yang baik luar biasa itu synergy 2 + 2 = 5 karena synergy. Dalam buku ini juga diajarkan mengenai paradigma dan cara memandang….. penting sekali kacamata yang kita lihat itu…. Biasanya kita suka bilang itu worldview... J
Bapak Norman Vincent Peale…… pendapat Bapak benar . Hidup ini banyak orang yang berpikir negatif… jadi kita perlu berpikir positif…. Bapak menulis buku Positive Thinking nya membantu kita memandang sesuatu jauh lebih indah….. Seperti kata Firman Tuhan… yang indah, yang mulia, yang menyenangkan, yang membangun, dll pikirkanlah semua itu... Buku Bapak terjual 20 juta lebih... Sungguh luar biasa ! J
Bapak Philip Yancey…. Bapak seorang wartawan tapi banyak menulis buku….Buku-buku Bapak “The Jesus I never Knew”, “The Bible Jesus Read”, dll. Terutama yang bagus menurut En en adalah “What is so Amazing about Grace”…. Disana Bapak mengajarkan bahwa anugerah Tuhan itu luar biasa bagi manusia berdosa… Dan Bapak mengajarkan juga untuk memutuskan lingkaran kutukan perlu ada pengampunan…. Dan itu adalah anugerah Tuhan…. J
Bapak John Piper…. Terima kasih pak untuk buku-buku Bapak…. “Pleasure of God” dan terutama “Desiring God”…. Bapak mengajarkan bahwa kita harus menikmati kebahagiaan Tuhan…Istilah yang Bapak pakai adalah “Christian Hedonist”… En en ingin juga menjadi Christian Hedonist serta selalu bersyukur dan menikmati hidup ciptaan Tuhan ini …. J
Bapak Francis Schaeffer ….. Terima kasih untuk pelayanan Bapak di L’ABRI…( Swiss ). L’ABRI merupakan tempat berteduh…. Banyak jiwa yang mengalami kesusahan, kesulitan dalam berpikir dapat dijernihkan setelah berbincang dengan Bapak …. Juga terima kasih untuk pelayanan istri Bapak yang tercinta Edith Schaeffer….. J
Bapak Albert Schweitzer….. Bapak mempunyai kepribadian yang baik… Mau berkorban demi kebahagian sesama…. Bapak sangat peduli pada kehidupan orang miskin dan tidak meremehkan bangsa mereka yang tata hidupnya masih primitif …. Dengan tabah dan semangat, Bapak sudah menjangkau jiwa-jiwa melalui bidang kesehatan dan mendirikan rumah sakit untuk melayani dan memberi pertolongan pengobatan kepada mereka yang sakit …. J
Ibu Joni Earekson Tada…. Ibu mempunyai kelemahan dan kesulitan hidup yang besar tetapi didalam Tuhan Yesus Kristus telah memberikan teladan kemenangan …. Dan Terima kasih telah mengajarkan En en bahwa Tuhan itu peka….. sayang dan sensitif bahkan menangis untuk penderitaan manusia…. Tuhan mengasihi manusia walaupun manusia sudah banyak berbuat dosa dan kesalahan J
Ibu Helen Keller.... Walaupun Ibu seorang yang cacat ( buta tuli )... Tapi Ibu mempunyai cita-cita supaya sesama manusia bisa menghargai orang-orang cacat dan memberi kesejahteraan bagi mereka yang malang.... Ibu berjuang dengan gigih untuk melewati perjalanan hidup yang sulit dan tidak mau menyerah pada nasib... Akhirnya Ibu adalah orang buta tuli yang pertama lulus dari perguruan tinggi sehingga berbagai negara di dunia mulai membuat undang-undang perlindungan terhadap orang cacat ... J
Bapak Wolfgang Amadeus Mozart….. Bapak memiliki bakat musik yang luar biasa…. Sejak usia dini sudah bisa menggubah musik dan membuat lagu twinkle twinkle little star….. dan sering konser piano di istana ...dalam dunia musik Bapak terasa ada kehangatan dan keakraban karena kecintaan Bapak terhadap musik melebihi jiwa. ….. sayang sekali Bapak meninggal pada usia muda.. Orang bilang Bapak membuat Requiem untuk kematian Bapak sendiri …. Hidup ini walaupun singkat namun karya musik Bapak tetap abadi J
Bapak Ludwig Van Beethoven….. Bapak dijuluki musikus raksasa yang ABADI ...hangat ...memberi semacam gairah yang mampu menggugah hati orang. Lagu Bapak bagus-bagus dan bermutu tinggi …. Terutama symphony ke 9 yang dijadikan lagu “Joyful joyful we adore You” atau “Kesukaan yang Ceria” yang dipakai dan dinyanyikan di gereja-gereja… J
Bapak G.F Handel…..Pak , Bapak kata orang kena manic depressive namun Bapak menghasilkan karya yang agung terutama Handel Messiah…. Disaat Bapak susah dan sulit Bapak masih mampu di dalam 21 hari untuk membuat Handel Messiah… Menurut En_en, Messiah Bapak betul-betul luar biasa…. Terutama Halleluyah Chorus… Sampai abad 21 ini karya Bapak masih ada dan sering dipakai di konser…. Luar biasa ! J
Bapak Johann Sebastian Bach…. Ternyata Bapak bukan sekedar Bah ! Karya musik Bapak sangat indah dan kaya perasaan terutama karya passion . Bapak bikin Matthew Passion dan Johannes Passion…dan di dalam passion itu melukiskan penderitaan Tuhan Yesus untuk memikul dosa manusia ….. Hanya sayang sedikit bahwa Bapak membuat karya passion ini dalam bahasa Jerman… Kalau di bahasa inggris mungkin lebih sip dan En_en bisa lebih menikmati… J
Bapak Vivaldi….. Senang nih kalau lagi susah dengar musik “Winter Season” nya Bapak… betul-betul bikin hati En en damai dan tentram….. Musik “Four Seasons” ( 4 musim ) nya Bapak juga bagus… Dan musik Bapak yang paling En en suka adalah Gloria’s Vivaldi J
Ibu Fanny Crosby….. Ibu puitis sekali….. Ibu punya kelemahan tidak bisa melihat tetapi mata rohani ibu melihat kepada Tuhan Yesus…. Lagu-lagu text dari ibu luar biasa dipakai Tuhan.. Ibu sampai bisa menulis sampai kurang lebih 8000 text…. Terutama Lagu salibNya yang membuat banyak orang mengenal salib Tuhan Yesus…. Lagu yang En en senang adalah “Safe in the arms in the Jesus”…. Hidup kita aman di dalam Tuhan Yesus…. Ibu juga disebut “Queen of Hymn” J
Bapak Don Moen….. Bapak suka sekali menyanyi…. Dan suka juga menciptakan lagu-lagu rohani….. Suara Bapak sangat enak didengar… Dan salah satu lagu yang indah dari Bapak adalah God will make a way - Tuhan membuka jalan saat tiada jalan…… Terima kasih Bapak untuk semua sumbangsih di dalam puji-pujian yang indah untuk mempermuliakan nama Tuhan ….. J
Bapak Michael Jackson….. En en terkesan dengan lagu ciptaan Bapak “Heal The World” Sesuai text lagu itu… marilah kita bersama-sama mendukung agar dunia disembuhkan dari luka, penderitaan, kesengsaraan, stress, penyakit….. Ada ide buat lagu lagi pak ? J
Ah… tak terasa hitung kancing smile-nya sudah mencapai 50 (lima puluh).
En-en sudah merasa lapar en en mau makan dan minum…coca cola….
Perusahaan Coca cola….. Coca cola adalah minuman yang menyegarkan dan disukai oleh banyak orang ….Dari anak kecil sampai orang tua suka minum coca cola Perusahaan ini sudah berdiri sejak tahun 1886…. Karena rasanya enak dan segar maka sampai sekarang sudah di konsumsi di banyak Negara dan di berbagai tempat…..Always coca cola sip !
Bapak Colonel Sanders…. Bapak pendiri perusahaan makanan Kentucky Fried Chicken (KFC )…..Dengan gigih Bapak sudah banyak bereksperimen dan akhirnya berhasil menemukan resep ayam kentucky fried chicken (KFC ) yang enak, gurih dan lezat. En en paling suka makanan yang ada di KFC… Dalam hidup Bapak sudah memberikan sumbangsih di dalam dunia makanan …. J
Ibu Florence Nightingale….. Ibu adalah seorang perawat yang menghargai jiwa sesama manusia dan menyerahkan hidup Ibu dengan cinta kasih demi kesejahteraan orang sakit dan merawat mereka dari penderitaan … Jiwa ibu yang lembut ini dijuluki malaikat pembawa lentera…. Akhirnya ibu mendapatkan hadiah mendali “Kebahagian dan Cinta Kasih yang Abadi” yang diberikan oleh Ratu Victoria….. J
Ibu Teresa... ibu benar-benar memiliki hati yang sangat tulus dan cinta kasih yang tak terbatas kepada orang miskin yang mederita… En en terharu melihat kebaikan ibu… Kasih ibu... Dan terutama ibu meneladani gembala agung Tuhan Yesus Kristus... Ibu mengasihi manusia seperti juga Tuhan Yesus mengasihi umatNya... J
Bapak Lao tze …. Ketika membayangkan Bapak…. En en melihat mungkin Bapak sedih memandang keadaan dunia ini… dan lebih memilih untuk naik gunung…. Menikmati alam yang indah …. Setidaknya masih ada penghiburan… karena alam lebih baik daripada manusia…. Bapak memahami bahwa ada hukum alam yaitu Tao ( Firman )… yang menopang segala alam semesta ….Apakah Bapak berpikir Tao itu berpribadi ? En en mau sharing bahwa ada Tao yang hidup yaitu Tuhan Yesus Kristus…… J
Bapak Khong hu cu…. Bapak ingin semuanya teratur yah… setuju!… memang hidup kita semua perlu ada aturannya …. Bapak mengajarkan bahwa ada aturan mengenai raja dengan bawahan, bapak dengan anak, suami dengan istri, dll....Tanpa aturan semuanya akan sangat kacau dan membingungkan .....Sekarang dunia ini kacau karena banyak yang tidak mengikuti aturan.. Kita perlu aturan yang kekal….apakah Bapak mengenal aturan yang kekal ini ? J
Bapak Meng Tze….. Terima kasih pak … Bapak mengajarkan bahwa manusia punya
hati nurani ( liang sim ) dan tidak seperti binatang …. Ide Bapak sangat tepat…. Bagaimana supaya hati nurani kita bersih pak ? Ada masukan ? En en temukan di Alkitab bahwa darah Kristus bisa mencuci bersih hati nurani kita ( Ibrani 9:14 ) J
Bapak Sun Tzu…. Terima kasih buat ide dan akal yang Bapak buat yaitu “War Manual of Sun Tzu”… Ide Bapak luar biasa, filsafat perang yang dulu namun tetap terpakai sampai sekarang . Ide ini diterapkan dimana-mana… di ekonomi, managemen… sampai ke pacaran dan mengatur anak-anak….. Tapi yang En en mau tanya kenapa Bapak berpikir hidup kita ini perang ? Bukankah kita perlu kedamaian ? J
Bapak Sidharta Gautama…. Waktu En_en berpikir mengenai kesulitan hidup…. Pemikiran Bapak itu benar… Memang hidup manusia itu menderita, susah dan pahit… manusia lahir tua sakit dan mati …. Kadang memang lebih baik kita menghilangkan keinginan dan nafsu yang membuat kita menderita…..Apakah lebih baik dengan bermeditasi , pak ? Secara jujur bagaimana sih perasaan Bapak ketika bermeditasi ? Apakah rasa bebannya sudah hilang ? .. J
Bapak Muhammad…… Kita semua adalah saudara-i dari darah yang sama…. Bagaimana supaya kita sama-sama dapat hidup damai ? Ada ide ? …. Kadang manusia itu suka bertengkar yah…. Jadi kita perlu saling memaafkan… kita perlu bersilaturahmi… saling mengasihi…. Karena jika bertengkar terus hati kita juga tidak akan damai…… betul tidak pak ? Seharusnya kita bersama berjuang untuk kedamaian dunia tercinta ini … shalom … J
Bapak Sokrates….. Pak, Bapak pinter dan cerdas sekali sebagai filsuf. Bapak tetap mempertahankan kebenaran sampai dipaksa mati minum racun. Bapak juga mencintai kebijaksanaan ( filo – cinta , sofi – bijaksana ). Bapak mengajarkan bagaimana cara mencari kebenaran dengan bertanya dan bertanya terus… memang seperti kata pepatah malu bertanya sesat di jalan…. En en mau bicara sama Bapak untuk memberitahukan bahwa kebenaran hanya ada di dalam Yesus Kristus, bukan di dalam filsafat. J
Bapak Plato…….Pikiran Bapak luar biasa dan berpengaruh sampai sekarang….Bapak membuka akademi dan murid Bapak Aristoteles yang paling pandai juga suka berdebat….. Teori Bapak mengajarkan bahwa realitas yang sebenarnya ada di dalam dunia ide… Memang kita perlu sesuatu yang ideal…. Apakah Bapak sudah menemukan di manakah yang ideal itu ? En en ingin memberitahu bahwa yang realitas ultimat ( ultimate reality ) adalah Tuhan bukan dunia ide…. J
Bapak Aristoteles…. Waduh… Bapak pinter sekali…. Bapak itu otaknya encer…. Juga ilmu yang Bapak temukan luar biasa…. Bapak itu menemukan banyak pengetahuan dan disiplin ilmu….Dari filsafat, etika, ilmu pengetahuan, logika, dll….. Terima kasih untuk sumbangsih Bapak buat dunia ini di dalam bidang pendidikan….. Great job ! pendidikan membantu dunia ini lebih baik J
Bapak Immanuel Kant….. Bapak professor yang cerdas… Bapak mengajarkan bahwa realitas ini ada di dunia fenomena dan dunia nomena…. Dunia fenomena adalah dunia yang kita lihat dan rasakan … sedangkan dunia nomena adalah dunia yang tidak bisa kita jangkau… dan Allah termasuk di dunia nomena….. En en ingin memberitahu bahwa walaupun Allah itu transenden tetapi Dia juga dekat dan imanen…. Allah kita itu Allah yang dekat seperti nama Bapak Immanuel ( Allah beserta kita )…. Sayang sekali Bapak tidak mengenal Tuhan …. J
Bapak Nitzche….. En en sedih melihat hidup Bapak…. En en mengerti bahwa hidup itu banyak kesulitan dan penderitaan….. Hidup tanpa Tuhan itu hampa …. L Tapi En en sedih sekali melihat Bapak itu putus asa …. Sebenarnya masih ada harapan… Bapak Nitzche bilang Allah sudah mati…. Habisnya Bapak tidak suka sama Allah…. Bapak berpikir Allah itu jahat…. Padahal sebenarnya Allah itu baik dan mengasihi manusia….termasuk Bapak…… Bapak jadi gila karena Bapak salah memandang kehidupan ini…. Sebenarnya hidup ini indah karena ada Tuhan J
Bapak Karl Mark …. Ide Bapak sungguh cerdas …. Memang manusia itu sama dan tidak ada perbedaaan….. Tapi sulit juga yah pak supaya kita bisa tetap sama dalam hal ekonomi karena ternyata talenta kita berbeda-beda…. Ide komunis itu adalah ide yang terlalu ideal dan tidak bisa diterapkan ke realita…. Akhirnya gara-gara ide ini diterapkan banyak Negara yang jatuh miskin dan rakyatnya menderita….. J
Bapak Charles Darwin…. Bapak adalah penemu teori evolusi…. Setelah mengadakan penyelidikan di kepulauan Galapagos, Bapak merumuskan teori Evolusi…. Bapak menulis buku “On the Origin of Species”…. Tapi En en tidak setuju dengan teori Bapak… Sebab bila setuju dengan teori Bapak harus menyatakan bahwa manusia itu berasal dari kera…. Sudah jelas banyak mata rantai yang hilang bila ingin menyatakan teori Bapak….Pak Darwin, sudah jelas manusia itu gambar dan rupa Allah yang diciptakan Tuhan, ok ? J
Bapak George Soros…… Pak Soros…. Bapak itu cerdik dan berpolitik di bidang ekonomi…. Karena gara-gara perbuatan Bapak banyak Negara yang terkena krisis ekonomi… terutama di Negara yang En en tinggali yaitu Indonesia… Jadi Pak jangan berbuat yang negatif-negatif lagi yah… Nanti dihukum Tuhan loh … J
Bapak Wright bersaudara…terdiri dari Wilbur dan Orville…. Sejak kecil selalu bekerja sama dengan baik… Hal yang pertama Bapak buat adalah membuat kereta luncur, gerobak dan layang-layang… Bapak selalu berjuang demi cita-cita untuk menciptakan pesawat terbang bersayap yang menggunakan tenaga mesin dan diberi nama Flyer 1… Ini adalah impian manusia sejak dulu yang akhirnya Bapak wright bersaudara berhasil mewujudkan… J
Bapak Thomas Alfa Edison….. Pak, walaupun Bapak autism tapi hidup Bapak sukses terutama menemukan lampu…. Bapak merumuskan bahwa sukses itu 99% dari usaha dan 1% dari kepintaran….. Kalau tidak ada Bapak …. Mungkin dunia ini belum ada penerangan yang canggih dan modern yah pak….. J
Bapak Louis Pasteur …. Bapak seorang ilmuwan yang semangatnya tidak pernah padam…. Bapak mengerjakan eksperimen ilmiahnya dengan teliti dan orang pertama yang memahami proses fermentasi…. Ilmu pengetahuan Bapak diakui oleh ilmuwan dunia dan diberi penghargaan sebagai penemu formula vaksin….Bapak menyingkap tabir yang selama berabad-abad masih merupakan misteri mengenai penyakit infeksi dan penyakit ini berhasil disembuhkan dengan vaksin temuan Bapak… Thanks J
Bapak Isaac Newton… Asik pak, Bapak lahir tepat di hari natal… Sebagai ilmuwan modern, Bapak memiliki daya pengamatan yang tajam yang menyingkapkan karya Tuhan yang tiada batas…. Sepanjang hidup Bapak menghasilkan penemuan yang penting dan berguna bagi kehidupan manusia yang salah satunya adalah teori gravitasi….Bapak menyatakan bahwa Kekristenan dan ilmu pengetahuan tidak saling bertentangan… Terbitnya buku “Principia” yang dikarang Bapak dipandang sebagai karya yang menakjubkan dalam sejarah ilmu pengetahuan J
Bapak Albert Einstein….. IQ Bapak tinggi sekali…..Bapak menemukan teori relativisme…. Teori Bapak lebih tinggi daripada Issac Newton…. Dan juga Bapak menemukan teori E= M C 2. Namun sayang sekali manusia menggunakan ilmu ini untuk berperang dan membuat bom… Sehingga banyak manusia yang meninggal….. Bapak juga sedih melihat hal ini bukan ? Manusia memang sudah jatuh dalam dosa dan karena itu menggunakan teori Bapak secara negatif….. Tapi kita bisa tenang sebab dunia ada di tangan penopangan Tuhan…. J
Bapak Yuri Gagarin …. Bapak astronot pertama yang pergi ke luar angkasa dan karena Bapak seorang atheis Bapak menyatakan dimana Allah ? … Bapak menyatakan tidak ada Allah di luar angkasa…. Tapi Bapak disindir di dalam satu majalah yang menggambarkan cacing sedang keluar di tengah hutan besar dan berseru dimana Yuri Gagarin ? J
Bapak Neil Amstrong….. Bapak astronot yang hebat….. Bapak menjadi terkenal karena Bapak adalah manusia yang pertama kali menginjakkan kaki di bulan….. Bagaimana perasaan Bapak ketika melihat alam ciptaan Tuhan yang sangat besar ? J
Bapak Leonardo Da Vinci……Bapak seorang yang kidal tetapi melalui tangan Bapak yang Tuhan ciptakan dapat menghasilkan banyak karya lukisan yang indah….Karya Bapak yang sangat mengagumkan adalah Perjamuan terakhir Tuhan Yesus dan 12 rasulnya….dan juga lukisan senyuman Monalisa yang luar biasa indahnya…… J
Bapak Michelangelo Buonarroti ….. Bapak adalah seorang pelukis, pemahat dan arsitek yang berbakat … Walaupun memahat sangat sulit tapi Bapak berkemauan keras bertahan dengan gigih sampai menghasilkan karya yang luar biasa…. Para Paus, Raja, dan bangsawan mengagumi karya Bapak dan Bapak dihormati orang sebagai ahli seni yang sangat berbakat …Bapak meninggalkan karya seni pada dunia untuk dinikmati J
Bapak Thomas Aquinas…. Pak … Bapak itu lucu yah pak…. Orang mengejek mengatakan Bapak kayak kerbau…. Dan juga yang paling lucu waktu Bapak memukul meja dan mengatakan sesuatu di waktu rapat…hehehe ….Pak Aquinas… Senang waktu mendengar Bapak terutama mengenai kalau manusia itu hebat, pintar dan cerdas bisa mengetahui kebenaran Tuhan melalui alam yang indah ini … Cuma bagaimana caranya pak …bukankah rasio manusia sudah jatuh dalam dosa ? J
Bapak Skinner….. Terima kasih Bapak telah memberikan pengetahuan praktis untuk menolong manusia …. Kalau tidak ada cognitive behavioural therapy….. Bagamaina kita bisa mengubah tingkah laku yang tidak baik ? Memang metode Bapak banyak membantu…. Thanks J
Bapak Sigmund Freud…. Terima kasih Bapak concern terhadap jiwa manusia…. Kalau tidak ada Bapak tidak akan ada ilmu psikologi… Bapak disebut Bapak psikologi….. Memang jiwa manusia itu perlu disembuhkan…. J
Bapak Jay Adams….. Pak… Ide Bapak membukakan pikiran bagi dunia ilmu jiwa terutama teori Bapak mengenai konfrontasi…… Bagaimana menurut Bapak kalau kata konfrontasi diganti dengan menegur dengan kasih ? En en takut orang mengira Bapak mau melukai orang dengan kata konfrontasi itu…… Tapi En en tahu Bapak bermaksud baik….. Bapak banyak menghabiskan waktu dengan riset untuk menolong manusia….. Terima kasih J
Bapak Patch Adams ….. Teladan Bapak untuk manusia sungguh baik… Bapak memperhatikan orang-orang yang sakit jiwa dan bergaul dengan mereka bahkan menolong mereka….. Kata mutiara Bapak adalah “Bila kita sedang ada masalah kemudian memperhatikan orang yang mengalami lebih banyak masalah, maka kita akan keluar dari masalah kita sendiri” J
Bapak John Nash…. Terima kasih bahwa Bapak bisa sukses dan mendapatkan nobel walaupun Bapak menderita sakit mental schizophrenia yang disertai halusinasi secara visual… Namun akhirnya Bapak bisa memenangkan kesulitan hidup Bapak ….. Istri Bapak sungguh luar biasa menopang Bapak…. Benar-benar seorang istri yang patut diteladani….Film mengenai hidup Bapak yaitu “Beautiful Mind” bagus sekali loh!…. J
Bapak Cameron West…. En en melihat hidup Bapak penuh dengan kesulitan…Bapak menderita Multiple Personality Disorder atau Schizo Disasossiative Disorder …. Bagaimana Bapak dapat sukses mengatasi segala kesulitan hidup yang Bapak alami ? Sangat tidak mudah bagi orang MPD seperti Bapak dapat mengatasi dalam kesulitan hidup ini … J
Bapak Peter Vermeulen…. Terima kasih bahwa Bapak menghargai anak-anak autism sebagai manusia yang unik… Bapak menulis buku “I am Special” buat anak-anak autism dan banyak memberikan sumbangsih bagi orang autism… Boleh bertanya… mengapa manusia austim sangat spesial seperti yang Bapak tulis ? J
Bapak Bill Gates…. Bapak itu amat pandai …. Bapak adalah seorang autism yang berfungsi tinggi bahkan jenius….. Bapak membuat perusahaan Microsoft dan perusahaan komputer ini menjadi perusahaan internasional yang besar….. Bapak mempelopori berdirinya Windows sebagai operating system. En en juga mempelajari beberapa windows programming dari program Bapak…. Terima kasih ! J
Ibu Tempe Grandin…. Ibu sangat luar biasa…. Walaupun menderita autism bisa survive bahkan sukses… Ibu sangat hebat…. Satu pertiga ladang di Amerika dapat berjalan dengan baik karena ide ibu …… bagaimana cara mengatasi sulitnya autism ini ? Bagaimana ibu dapat mengatasi kekosongan dalam hidup ini ? …J
Bapak Abraham Lincoln…. Bapak berasal dari keluarga sederhana… Bapak terkenal jujur pintar dan murah hati… Bapak mempunyai cita-cita mengenai kebebasan dan keadilan ….Sebelum menjadi presiden Amerika ke 16, Bapak sudah menjadi pengacara di desa…. Bapak diingat orang sebagai pemula proses menghapuskan perbudakan di Amerika …. Dan menyatukan Negara bagian Amerika sehingga menjadi satu yaitu Amerika Serikat J
Bapak Martin Luther King …. Bapak seorang pastor kulit hitam yang bukan hanya melayani di gereja tapi juga di dalam kehidupan sosial …. Bapak memperjuangkan persamaan hak asasi manusia ( HAM ) serta menentang perbedaan ras antara kulit hitam dan kulit putih…. Bapak adalah orang termuda yang memenangkan nobel perdamaian dunia ….Bapak menulis 5 buku dan banyak artikel …. Pak, En en setuju memang manusia itu sama tidak ada perbedaan di mata Tuhan baik kulit putih maupun kulit hitam J
Bapak Zhou En Lai …. Bapak seorang perdana menteri yang hebat di Tiongkok…. Tapi hidup Bapak sangat sederhana dan disiplin dalam mengemban tugas negara …. Bapak sepenuhnya memperhatikan penderitaan rakyat kecil …. juga peduli dan baik kepada bawahan Bapak…Terhadap Bapak Mao Tze Dong teman seperjuanganpun, Bapak sangat mendukung, setia dan mengasihinya…. Sepanjang kehidupan, Bapak telah mengabdikan seluruh hidup untuk kepentingan bangsa dan negara….Sampai orang Barat menghormati dan kagum karena Bapak seorang perdana menteri yang sangat jujur J
Bapak Mahatma Gandhi….Bapak adalah seorang yang Cinta Damai dan Berkepribadian yang hangat… Bapak membela dan mencintai kaum yang lemah… Sering berpuasa untuk menebus perbuatan bangsanya yang melakukan kesalahan… Dan membawa perdamaian antara umat beragama… Bapak juga memimpin serta memberi semangat rakyat India keluar dari penjajahan untuk memperoleh kemerdekaan… J
Bapak Chu Ke liang….. Bapak jenius …. Bisa musik, sastra, analisa, politik, ilmu perbintangan, ilmu perang, dll….sangat beruntung Liu Bei mendapatkan Bapak sebagai penasehat perang yang setia ….. Bapak bermurah hati telah membebaskan dan mengampuni kepada pemimpin orang barbar sebanyak tujuh kali…Dalam Matius 18 : 22, Tertulis bahwa kita harus mengampuni musuh sampai tujuh puluh kali tujuh kali…..pak ! …. Di kisahkan dalam cerita Bapak telah menyusun strategi perang dengan baik... Tetapi takdir menentukan lain bahwa sepintar-pintarnya manusia belum tentu bisa berhasil…. Usaha Bapak untuk memenangkan tiga kerajaan akhirnya gagal…. J
Bapak Chin Se Huang... Bapak adalah raja yang hebat di Tiongkok pada masa kerajaan Chin... Tapi Bapak takut diserang oleh musuh dan tega mengorbankan rakyatnya untuk membuat benteng tembok besar yang sampai sekarang masih ada… Bapak berkeinginan hidup lebih lama dan memerintahkan banyak orang untuk mencari obat panjang umur... Apakah Bapak tidak tahu bahwa upah dosa ialah maut dan hidup yang kekal hanya ada di dalam Yesus Kristus ? J
Bapak Julius Caesar …. Berasal dari keluarga bangsawan Romawi … Tapi Bapak bekerja demi rakyat dan seringkali memimpin peperangan untuk menumpas pemberontak dan musuh…. Bapak selalu melihat jasa dan kebaikan lawannya …. Kisah Bapak dengan Ratu Cleopatra dari Mesir sungguh menggemparkan…. Karena Bapak berambisi menjadi raja maka Bapak ditentang oleh senat-senat romawi dan digagalkan J
Bapak Napoleon Bonaparte…..Sebagai seorang pahlawan dari Prancis, Bapak telah memenangkan banyak peperangan…. Bapak memperoleh banyak pangkat dan karena prestasi yang cemerlang akhirnya dinobatkan menjadi kaisar Prancis…. Pasukan Bapak menguasai benua Eropa….Tapi karena sifat Bapak yang tamak akhirnya Bapak ditaklukan oleh lawan J
Bapak Hitler… Bapak punya cita-cita yang tinggi…. Bapak cinta sama bangsa Bapak tetapi merasa superior dibandingkan dengan bangsa lain…. Akhirnya ingin berperang untuk menguasai … Bapak juga banyak berbuat kejahatan terutama kepada orang-orang Yahudi yang ingin dibasmi habis… Apakah Bapak tahu bahwa kejahatan Bapak nanti harus dipertanggung jawabkan di hadapan Tuhan ? J
Bapak Chin Yung…..Bapak menulis buku cerita silat yang seru….. Yang menarik adalah kisah cinta di dalam dunia silat …Terutama dalam triologi Bapak : Pendekar memanah rajawali , Pendekar rajawali sakti dan Kisah Membunuh Naga …. Bapak hebat dalam mendeskripsikan wanita itu ....indah sekali….En en pikir mungkin pribadi Bapak penuh romantis yah…En en kasih tahu Bapak masih ada kisah cinta yang hebat… coba Bapak baca Kidung Agung…. Gimana menurut Bapak ? J
Bapak Kho Ping Hoo…. Bapak mengarang buku cepat dan indah sekali… Terutama cerita silat bukek sian su dan pedang kayu harum….Di dalam cerita silat Bapak sering melukiskan bahwa yang membuat masalah adalah si Aku… Bagaiamana yah pak untuk mengalahkan si Aku itu ? Si Aku itu kan membuat kita engga beres…. Hidup menderita karena si aku, bukan ? …. J
Bapak Hans Christian Andersen ... Terima kasih, Pak untuk hasil karya dongengan yang abadi dan membuat semua anak gembira… Terutama cerita dongengan seperti Pinokio, Itik Buruk Rupa, dan Puteri Salju… Itu akan selalu menghibur setiap hati anak-anak menjadi riang …Daya imajinasi Bapak luar biasa telah menghasilkan puisi novel dan dongengan yang sangat indah …Walaupun sudah 100 tahun lebih masih merupakan buku yang terlaris di dunia ….J
Bapak Andy Lau…. Bapak tampan dan main filmnya bagus… terutama film Yoko…. Romantis….. Manusia memang perlu cinta dan pasangan hidup…. Kisah cintanya luar biasa….Yoko is the great lovers ….. J
Bapak Chow Sing Tze… Bapak lucu dan En_en suka menonton film Bapak…. Menghibur….. terutama ketawa Bapak.. ha ha ha... Hampir semua film yang Bapak mainkan lucu-lucu….Bisa jadi sastrawan yang pintar, hakim yang adil, pendekar, pengemis, intelegensi sampai menjadi penjudi yang ulung dan sun go kong ....J
Bapak Mr Beans... Bapak itu lucu dan banyak menghibur orang... Bapak kelihatannya seperti orang bodoh tapi sebenarnya Bapak itu orangnya pintar dalam beracting... Terima kasih pak untuk filmnya yang membuat banyak orang tertawa terbahak-bahak dan gembira... Seperti tertulis dalam Amsal 17:22 bahwa “Hati yang gembira adalah obat”... Kalau tidak ada film Bapak dunia yang susah ini kurang hiburan…J
Bapak ,Ibu presiden di seluruh dunia... Terima kasih untuk pelayanan Bapak-Ibu untuk masyarakat sebagai pemimpin negara... En_en tidak bisa menyebut nama Bapak dan Ibu satu persatu... Kalau tidak ada Bapak dan Ibu presiden... dunia ini sudah kacau karena tidak ada yang memimpin... J
Bapak ,Ibu yang terhormat di PBB... kalau tidak ada peran serta dari Bapak ,Ibu untuk mengatur dan menyatukan bangsa-bangsa bisa menjadi seperti apa dunia ini... kejahatan, penindasan, perang dll... Terima kasih untuk semua jasa Bapak, Ibu di berbagai negara... En en bangga bahwa Bapak, Ibu semua mau bersusah payah untuk keamanan dunia ini dari segala mara bahaya dan kejahatan seperti terroris,dll... Semua itu untuk menciptakan kedamaian dunia.J
Sebenarnya masih banyak pengarang, sastrawan, filsuf, teolog, pemusik, psikolog yang mengajarkan hal yang baik buat kita... Tapi En en lupa... Saudara-saudari ingatkan En en donk….
Semua orang punya talenta yang berbeda…. Dan bisa memberikan sumbangsih yang baik kepada sesama untuk menjadi berkat dalam hidup… Dari anak kecil sampai orang tua... Dari professor sampai orang biasa... Kita bisa belajar dari semua pengalaman yang ada dalam hidup ini...
Bapak-ibu, saudara-saudari, adik-kakak... Sama-sama kita bergandeng tangan supaya bisa hidup damai yuk ?
En en capai sekali... Sudah mau tidur...
Bye Smile J Peace.
Terima kasih kepada mamah yang telah mengasihi dan terus membimbing serta memberi dorongan sehingga En en dapat membuat buku “Hidup dalam damai” ini....
Terima kasih kepada Bapak Pdt Joseph Tong yang penuh kasih kebapaan telah memperhatikan dan mengangkat rasa percaya diri En en di saat En en lemah serta memberikan kesempatan untuk melayani di dalam Tuhan.
Terima kasih kepada para hamba Tuhan dan saudara-saudari seiman yang telah memberi dukungan doa. En en akan selalu mengingat kebaikan saudara-saudari dan hanya dapat mendoakan. Kiranya Tuhan yang membalas dan memberkati kasih dan kebaikan saudara-saudari semua.
Saturday, December 08, 2007
Hidup dalam Damai
Label:
My Story
Friday, November 30, 2007
Tidak perlu sembuh tetapi yang terpenting menjadi berkat
Tidak perlu sembuh tetapi yang terpenting menjadi berkat
Kesaksian Jeffrey Lim
Setelah bergumul sekian lama dengan penderitaan Depresi akhirnya oleh anugerah Tuhan, Dia membukakan saya satu pengertian. Ini satu pengertian yang indah sekali bagi hidup saya. Saya bersyukur dan bersukacita karena hal ini.
Dulu saya selalu berpikir saya harus sembuh. Dulu saya berpikir bahwa saya harus sembuh supaya sukacita. Dulu saya berpikir bahwa kebahagiaan saya digantungkan kepada kesembuhan saya. Dan saya juga menganggap bahwa makna hidup saya ada di dalam kesembuhan saya. Saya merasakan kalau saya banyak melakukan performance maka hidup saya lebih bermakna. Andaikata saya menjadi sehat… Andaikata saya banyak melakukan banyak hal… Andaikata saya kuat… Andaikata saya bermental baja… Ini semua andaikata dan andaikata yang saya inginkan supaya hidup saya lebih menjadi berkat.
Tetapi sampai satu titik dimana saya disadarkan oleh Tuhan. Tuhan menyatakan bahwa yang terpenting di dalam hidup saya yaitu :
1. Nama Tuhan dimuliakan
2. Kerajaaan Allah diperluas
3. Kehendak Allah terjadi
Ini semua sesuai dengan prinsip doa Bapa Kami. Saya pribadi beriman bahwa yang terpenting di dalam hidup saya sekarang adalah bagaimana saya menjadi berkat di dalam seluruh keberadaan hidup saya.
Ini ada beberapa pengertian dan perpektif :
1. Saya bukan puas dengan keadaan sekarang tetapi ingin menuntut hidup lebih jadi berkat. Sekarang saja hidup saya sudah bermakna karena Anugerah Tuhan maka saya ingin supaya hidup saya lebih menjadi berkat dan bermakna
2. Tetapi disatu sisi lain saya puas oleh anugerah Tuhan. Saya bersyukur oleh anugerah Tuhan. Namun kepuasan saya menambah saya makin haus untuk menjadi berkat. Saya adalah orang yang berbahagia dan dikasihi Tuhan
Adapun ketika merenung-renung mengenai penyakit saya terbuka pikirannya dengan satu hal. Biasanya orang modern memandang bahwa yang baik adalah yang kaya bukan miskin, yang cantik bukan jelek, yang tampan bukan jelek, yang pintar bukan bodoh, yang sempurna bukan cacat, yang sehat bukan sakit, yang IQ tinggi bukan yang bodoh, yang kuat fisik bukan yang lemah. Tetapi pertanyaannya apakah betul penilaian modern seperti itu bahwa yang berada dijalur sebelah kanan adalah yang baik dan yang disebelah kiri adalah yang buruk ? Saya berpikir tidak demikian.
Yang terpenting bagi kita adalah bagaimana kita berespon terhadap Tuhan. Manusia adalah apa yang dia respon kepada Tuhan.
Akhirnya di tengah pergumulan batin ini saya beriman bahwa jangan doakan saya supaya saya sembuh. Tetapi doakan supaya saya menjadi berkat dan nama Tuhan dimuliakan. Saya sendiri merasakan bahwa yang terpenting adalah supaya nama Tuhan dimuliakan dan bukan sembuh itu sendiri. Buat apa saya sembuh kalau saya menjadi sombong ? Buat apa saya sembuh kalau saya tidak menjadi bergantung kepada Tuhan ?
Dan kalau Paulus berkata bahwa dia boleh bermegah di dalam kelemahan maka saya juga bermegah di dalam kelemahan saya. Mengapa demikian ?
1. Kelemahan saya adalah mahkota. Ini tanda bahwa saya pernah mengalami penganiayaan mental dan ini adalah kemuliaan bagi saya. Karena ada sisi dimana saya dianiaya secara mental karena mengikut Tuhan
2. Kelemahan saya menyatakan anugerah dan kuasa Tuhan.
3. Kelemahan saya membuat saya bergantung kepada anugerah Tuhan
4. Kelemahan saya membuat saya menyadari bahwa segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi orang yang mengasihi Tuhan.
Akhirnya saya tutup kesaksian saya pada kali ini. Saya mau bersyukur buat begitu banyak orang yang sudah mendoakan saya. Saya bersyukur buat mamah, Chang Muse yang setia mendoakan. Juga bersyukur buat Pak Tong yang dengan kasih merangkul saya. Bersyukur buat Pak Nico yang melatih saya. Bersyukur buat Institut Reformed yang mendidik saya. Bersyukur buat saudara-saudari seiman yang boleh mendoakan saya. Saya bersyukur dan berterima kasih.
Soli Deo Gloria
Jeffrey Lim
30 November 2007
Read More ....
Kesaksian Jeffrey Lim
Setelah bergumul sekian lama dengan penderitaan Depresi akhirnya oleh anugerah Tuhan, Dia membukakan saya satu pengertian. Ini satu pengertian yang indah sekali bagi hidup saya. Saya bersyukur dan bersukacita karena hal ini.
Dulu saya selalu berpikir saya harus sembuh. Dulu saya berpikir bahwa saya harus sembuh supaya sukacita. Dulu saya berpikir bahwa kebahagiaan saya digantungkan kepada kesembuhan saya. Dan saya juga menganggap bahwa makna hidup saya ada di dalam kesembuhan saya. Saya merasakan kalau saya banyak melakukan performance maka hidup saya lebih bermakna. Andaikata saya menjadi sehat… Andaikata saya banyak melakukan banyak hal… Andaikata saya kuat… Andaikata saya bermental baja… Ini semua andaikata dan andaikata yang saya inginkan supaya hidup saya lebih menjadi berkat.
Tetapi sampai satu titik dimana saya disadarkan oleh Tuhan. Tuhan menyatakan bahwa yang terpenting di dalam hidup saya yaitu :
1. Nama Tuhan dimuliakan
2. Kerajaaan Allah diperluas
3. Kehendak Allah terjadi
Ini semua sesuai dengan prinsip doa Bapa Kami. Saya pribadi beriman bahwa yang terpenting di dalam hidup saya sekarang adalah bagaimana saya menjadi berkat di dalam seluruh keberadaan hidup saya.
Ini ada beberapa pengertian dan perpektif :
1. Saya bukan puas dengan keadaan sekarang tetapi ingin menuntut hidup lebih jadi berkat. Sekarang saja hidup saya sudah bermakna karena Anugerah Tuhan maka saya ingin supaya hidup saya lebih menjadi berkat dan bermakna
2. Tetapi disatu sisi lain saya puas oleh anugerah Tuhan. Saya bersyukur oleh anugerah Tuhan. Namun kepuasan saya menambah saya makin haus untuk menjadi berkat. Saya adalah orang yang berbahagia dan dikasihi Tuhan
Adapun ketika merenung-renung mengenai penyakit saya terbuka pikirannya dengan satu hal. Biasanya orang modern memandang bahwa yang baik adalah yang kaya bukan miskin, yang cantik bukan jelek, yang tampan bukan jelek, yang pintar bukan bodoh, yang sempurna bukan cacat, yang sehat bukan sakit, yang IQ tinggi bukan yang bodoh, yang kuat fisik bukan yang lemah. Tetapi pertanyaannya apakah betul penilaian modern seperti itu bahwa yang berada dijalur sebelah kanan adalah yang baik dan yang disebelah kiri adalah yang buruk ? Saya berpikir tidak demikian.
Yang terpenting bagi kita adalah bagaimana kita berespon terhadap Tuhan. Manusia adalah apa yang dia respon kepada Tuhan.
Akhirnya di tengah pergumulan batin ini saya beriman bahwa jangan doakan saya supaya saya sembuh. Tetapi doakan supaya saya menjadi berkat dan nama Tuhan dimuliakan. Saya sendiri merasakan bahwa yang terpenting adalah supaya nama Tuhan dimuliakan dan bukan sembuh itu sendiri. Buat apa saya sembuh kalau saya menjadi sombong ? Buat apa saya sembuh kalau saya tidak menjadi bergantung kepada Tuhan ?
Dan kalau Paulus berkata bahwa dia boleh bermegah di dalam kelemahan maka saya juga bermegah di dalam kelemahan saya. Mengapa demikian ?
1. Kelemahan saya adalah mahkota. Ini tanda bahwa saya pernah mengalami penganiayaan mental dan ini adalah kemuliaan bagi saya. Karena ada sisi dimana saya dianiaya secara mental karena mengikut Tuhan
2. Kelemahan saya menyatakan anugerah dan kuasa Tuhan.
3. Kelemahan saya membuat saya bergantung kepada anugerah Tuhan
4. Kelemahan saya membuat saya menyadari bahwa segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi orang yang mengasihi Tuhan.
Akhirnya saya tutup kesaksian saya pada kali ini. Saya mau bersyukur buat begitu banyak orang yang sudah mendoakan saya. Saya bersyukur buat mamah, Chang Muse yang setia mendoakan. Juga bersyukur buat Pak Tong yang dengan kasih merangkul saya. Bersyukur buat Pak Nico yang melatih saya. Bersyukur buat Institut Reformed yang mendidik saya. Bersyukur buat saudara-saudari seiman yang boleh mendoakan saya. Saya bersyukur dan berterima kasih.
Soli Deo Gloria
Jeffrey Lim
30 November 2007
Label:
My Testimony
Thursday, November 22, 2007
Doaku
Doaku
Jeffrey Lim
Tuhan ajarkanlah saya
Untuk berdoa bagi sesama kami
Untuk memperhatikan sesama
Dan untuk mengasihi
Tuhan, aku mau bertekad hati
Untuk menjadi saluran berkatMu
Aku berdoa dengan hati yang murni
Demi kemuliaan namaMu
Jeffrey Lim
Jakarta,
22 November 2007
Label:
My Prayers
Thursday, November 15, 2007
Iman, Pengharapan, dan Perjuangan menghadapi Depresi Rohani
Teman-teman, tolong doakan pembuatan buku dengan judul
"Iman, Pengharapan, dan Perjuangan menghadapi Depresi Rohani" By Jeffrey Lim
Kiranya buku refleksi teologis ini boleh menjadi berkat bagi kemuliaanNya...... Soli Deo Glorias
Label:
My Books
Thursday, November 08, 2007
Teologi Anugerah dan Depresi
Teologi Anugerah dan Depresi
“Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia.” ( Yoh 1:14 )
Di dalam Kristus, manusia berdosa berpindah status menjadi orang kudus dan orang benar. Manusia berdosa juga berpindah status dari murka Allah kepada kasih karunia Allah. Setelah dibenarkan di dalam Kristus, orang berdosa dibenarkan di hadapan Allah dan menjadi anak Allah. Hidup orang percaya sekarang berada dalam kasih karunia di dalam Kristus. Hidupnya sekarang adalah hidup yang baru. Baru yaitu mempunyai status baru sebagai orang kudus, orang benar, anak Allah. Baru juga berarti hidupnya ada arah dan tujuan baru yaitu meninggalkan dosa dan berpaling kepada Allah. Baru juga berarti sekarang orang percaya mempunyai natur baru yang kudus yang membenci dosa.
Sebagai manusia baru, orang percaya seperti bayi rohani yang perlu bertumbuh. Di dalam dunia yang penuh dengan racun dosa ini orang percaya perlu bertumbuh. Memang secara status dan natur orang percaya sudah kudus dan bersih di hadapan Allah. Orang percaya sudah hidup dalam kasih karunia Tuhan dan sudah tidak berada dalam kutuk Taurat. Tetapi bukan berarti hidup suci sudah tercapai sempurna karena orang percaya perlu mengalami transformasi. Dosa memang sudah dikalahkan. Sengatnya sudah tidak ada. Tetapi kebiasaan berdosa yang sudah tertanam di dalam hati pikiran orang percaya perlu diubahkan. Ini namanya proses pengudusan yang dilakukan oleh Allah Roh Kudus. Pengudusan secara status dan natur sudah terjadi ( already ) tetapi belum sempurna ( not yet ) . Pengudusan secara transformasi natur akan terjadi ( present ) dan pengudusan secara sempurna akan terjadi ketika bertemu dengan Tuhan.
Di dalam proses pengudusan ini, orang percaya juga berada dalam kasih karunia Tuhan dan untuk mengalami proses pengudusan maka Tuhan Allah beranugerah memberikan saluran anugerahNya kepada kita orang percaya. Sarana/Saluran anugerah ini adalah di dalam doa, sakramen, Firman, persekutuan orang kudus, dan diri Allah sendiri sebagai pemberi anugerah. Tuhan menguduskan kita melalui darah Kristus, Firman dan RohNya yang Kudus. Ini adalah sarana-sarana pengudusan dari Tuhan Allah
Dengan melakukan doa maka orang percaya bersekutu dengan Tuhan dan dimana ada persekutuan dengan Tuhan maka akan ada pengudusan. Dengan doa dalam nama Kristus maka orang percaya masuk ruang yang maha kudus dan boleh mendapatkan anugerah disana. Dengan doa maka orang percaya berkomunikasi dengan Tuhan. Bukankah hak istimewa bahwa kita boleh menghampiri Tuhan dan menerima anugerahNya. Tuhan juga menjawab doa-doa orang percaya yang sesuai dengan kehendakNya. Doa adalah nafas hidup orang percaya. Doa adalah bersekutu dengan pencipta. Doa adalah saluran anugerah. Di dalam doa ada kekuatan, ada penyertaan, ada kedamaian, ada kuasa Tuhan, ada perlindungan Tuhan, ada persekutuan dengan Tuhan, ada kuasa untuk mengalahkan pencobaan. Doa orang benar besar kuasanya.
Sakramen baptisan adalah melambangkan baptisan Roh Kudus dimana orang percaya masuk ke dalam gereja. Dengan melakukan sakramen perjamuan kudus, orang percaya mengingat anugerah keselamatan dalam Kristus dan saat ini orang percaya ada di dalam persekutuan mistik dengan Kristus. Seperti janji Kristus bahwa barangsiapa tetap tinggal diam di dalamNya maka pasti kita akan berbuah.
Kemudian Firman Tuhan juga merupakan saluran anugerah dimana melalui Firman Tuhan orang percaya mengenal Tuhan. Dengan menyimpan Firman Tuhan dalam hati maka orang percaya dicegah dari dosa. Dengan menjaga kelakuan sesuai dengan Firman maka kelakuan orang percaya menjadi bersih. Firman Tuhan itu mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan dan mendidik orang percaya di dalam kebenaran. Firman Tuhan juga mendisiplin, menyegarkan jiwa, memberi kekuatan, memberikan arah, memberikan petunjuk, memberi nasihat, mempersiapkan orang di dalam pelayanan.
Berbahagialah orang yang kesukaannya adalah merenungkan Taurat Tuhan siang dan malam. ( Maz 1 ) FirmanMu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku ( Maz 119:105 ) Dengan apa seorang muda mempertahankan jalannya yang bersih ? Dengan menjaganya sesuai dengan FirmanMu ( Maz 119:9 ) Taurat Tuhan sempurna, menyegarkan jiwa ( Maz 19 ) Peraturan Tuhan teguh, memberikan hikmat kepada yang tidak berpengalaman ( Maz 19 )
Saluran anugerah yang lain adalah juga persekutuan orang kudus. Di dalam persekutuan dalam Kristus ada kasih dan di dalam kasih inilah orang percaya boleh bertumbuh. Hanya melalui kasih saja orang percaya boleh bertumbuh untuk melaksanakan kebenaran Firman Tuhan. Di dalam persekutuan orang kudus terjadi saling mengasihi, saling mendoakan, saling mendukung, saling menegur, saling menasihati, saling berbagi beban, saling melayani. Persekutuan di dalam Tuhan di dalam kasih membuat hidup menjadi indah dan berarti. Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya.
Di dalam tubuh Kristus, semua adalah satu. Alkitab mengajarkan “Jadi karena dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan, kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra, karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan jangan tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi juga orang lain juga.” ( Filipi 2:1-4 )
Alkitab mengajarkan pengertian mengenai gereja sebagai tubuh Kristus. Tubuh Kristus berarti gereja adalah satu kesatuan organis di dalam Kristus dimana Kristus adalah kepalanya. Kesatuan organis di dalam gereja ini sangat penting !. Pada jaman sekarang yang individualistis ini manusia cenderung melihat dirinya sendiri sebagai satu pribadi yang individu. Diri pribadi saya adalah saya sendiri. Konseling yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah pribadi juga dilakukan secara individu. Namun satu hal yang perlu diperhatikan bahwa manusia diciptakan Tuhan adalah mahluk yang komunal. Tuhan menciptakan manusia sebagai mahluk sosial. Manusia tidak dapat hidup terpisah dari manusia lain. Namun karena dosa maka manusia menjadi terpisah dan terasing dengan sesamanya. Karena dosa maka manusia menjadi hidup sendiri-sendiri dan egois. Pengharapan bagi manusia dalam hubungan dengan sesamanya ada di dalam Kristus. Di dalam Kristus orang percaya menjadi satu di dalam tubuh Kristus.
Anugerah yang paling penting juga adalah Allah sendiri. Allah Bapa menjadi sumber segala berkat. Allah Anak menjadi perantara manusia dengan Allah. Anak Allah menjadi imam besar agung dimana orang percaya boleh datang kepada Allah dan mencari kasih karunia. Semua anugerah kasih karunia yang diterima oleh orang percaya berada di dalam Anak Allah Yesus Kristus. Oleh kepenuhan Kristus, orang percaya menerima kasih karunia demi kasih karunia. Karya keselamatan Kristus di kayu salib mendatangkan anugerah keselamatan yaitu penebusan. Anugerah penebusan ini menyelamatkan orang percaya kemudian terus mentransformasi hidup orang percaya sehingga orang percaya menjadi makin serupa dengan Kristus di dalam setiap aspek kehidupan. Semua pekerjaan keselamatan ini dikerjakan oleh pribadi Allah Roh Kudus yang melahir barukan orang percaya dan menyucikan orang percaya. Allah Roh Kudus tinggal di dalam diri orang percaya menjadi pengajar kebenaran, penasihat, konselor, penghibur yang memimpin orang percaya untuk hidup memuliakan Tuhan Allah.
Aplikasi pengajaran mengenai saluran anugerah terhadap orang yang depresi adalah : Penderita depresi harus hidup di dalam saluran anugerah untuk bertumbuh di dalam proses pengudusan. Paradigma kita adalah pertumbuhan dan pengudusan bukan sekedar pemulihan. Paradigma kita adalah sanctification. Paradigma kita adalah untuk diperbaharui karakternya untuk menjadi serupa dengan Kristus di dalam hati, pikiran, emosi, kemauan dan tingkah laku. Semua ini dapat terjadi bila orang percaya hidup di dalam anugerah Tuhan yang diberikan melalui sarana/saluran anugerah yaitu doa, Firman, persekutuan orang kudus, sakramen. Bila penderita Depresi mau bertumbuh, dia harus hidup di dalam saluran anugerah ini.
GRACE ALONE
Every promise we can makeEvery prayer and step of faithEvery difference we can makeIs only by His grace.Every mountain we will climbEvery ray of hope we shineEvery blessing left behind Is only by His graceReff :
Grace alone Which God suppliesStrength unknown He will provideChrist in us, our cornerstoneWe will go forth in grace alone
Read More ....
“Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia.” ( Yoh 1:14 )
Di dalam Kristus, manusia berdosa berpindah status menjadi orang kudus dan orang benar. Manusia berdosa juga berpindah status dari murka Allah kepada kasih karunia Allah. Setelah dibenarkan di dalam Kristus, orang berdosa dibenarkan di hadapan Allah dan menjadi anak Allah. Hidup orang percaya sekarang berada dalam kasih karunia di dalam Kristus. Hidupnya sekarang adalah hidup yang baru. Baru yaitu mempunyai status baru sebagai orang kudus, orang benar, anak Allah. Baru juga berarti hidupnya ada arah dan tujuan baru yaitu meninggalkan dosa dan berpaling kepada Allah. Baru juga berarti sekarang orang percaya mempunyai natur baru yang kudus yang membenci dosa.
Sebagai manusia baru, orang percaya seperti bayi rohani yang perlu bertumbuh. Di dalam dunia yang penuh dengan racun dosa ini orang percaya perlu bertumbuh. Memang secara status dan natur orang percaya sudah kudus dan bersih di hadapan Allah. Orang percaya sudah hidup dalam kasih karunia Tuhan dan sudah tidak berada dalam kutuk Taurat. Tetapi bukan berarti hidup suci sudah tercapai sempurna karena orang percaya perlu mengalami transformasi. Dosa memang sudah dikalahkan. Sengatnya sudah tidak ada. Tetapi kebiasaan berdosa yang sudah tertanam di dalam hati pikiran orang percaya perlu diubahkan. Ini namanya proses pengudusan yang dilakukan oleh Allah Roh Kudus. Pengudusan secara status dan natur sudah terjadi ( already ) tetapi belum sempurna ( not yet ) . Pengudusan secara transformasi natur akan terjadi ( present ) dan pengudusan secara sempurna akan terjadi ketika bertemu dengan Tuhan.
Di dalam proses pengudusan ini, orang percaya juga berada dalam kasih karunia Tuhan dan untuk mengalami proses pengudusan maka Tuhan Allah beranugerah memberikan saluran anugerahNya kepada kita orang percaya. Sarana/Saluran anugerah ini adalah di dalam doa, sakramen, Firman, persekutuan orang kudus, dan diri Allah sendiri sebagai pemberi anugerah. Tuhan menguduskan kita melalui darah Kristus, Firman dan RohNya yang Kudus. Ini adalah sarana-sarana pengudusan dari Tuhan Allah
Dengan melakukan doa maka orang percaya bersekutu dengan Tuhan dan dimana ada persekutuan dengan Tuhan maka akan ada pengudusan. Dengan doa dalam nama Kristus maka orang percaya masuk ruang yang maha kudus dan boleh mendapatkan anugerah disana. Dengan doa maka orang percaya berkomunikasi dengan Tuhan. Bukankah hak istimewa bahwa kita boleh menghampiri Tuhan dan menerima anugerahNya. Tuhan juga menjawab doa-doa orang percaya yang sesuai dengan kehendakNya. Doa adalah nafas hidup orang percaya. Doa adalah bersekutu dengan pencipta. Doa adalah saluran anugerah. Di dalam doa ada kekuatan, ada penyertaan, ada kedamaian, ada kuasa Tuhan, ada perlindungan Tuhan, ada persekutuan dengan Tuhan, ada kuasa untuk mengalahkan pencobaan. Doa orang benar besar kuasanya.
Sakramen baptisan adalah melambangkan baptisan Roh Kudus dimana orang percaya masuk ke dalam gereja. Dengan melakukan sakramen perjamuan kudus, orang percaya mengingat anugerah keselamatan dalam Kristus dan saat ini orang percaya ada di dalam persekutuan mistik dengan Kristus. Seperti janji Kristus bahwa barangsiapa tetap tinggal diam di dalamNya maka pasti kita akan berbuah.
Kemudian Firman Tuhan juga merupakan saluran anugerah dimana melalui Firman Tuhan orang percaya mengenal Tuhan. Dengan menyimpan Firman Tuhan dalam hati maka orang percaya dicegah dari dosa. Dengan menjaga kelakuan sesuai dengan Firman maka kelakuan orang percaya menjadi bersih. Firman Tuhan itu mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan dan mendidik orang percaya di dalam kebenaran. Firman Tuhan juga mendisiplin, menyegarkan jiwa, memberi kekuatan, memberikan arah, memberikan petunjuk, memberi nasihat, mempersiapkan orang di dalam pelayanan.
Berbahagialah orang yang kesukaannya adalah merenungkan Taurat Tuhan siang dan malam. ( Maz 1 ) FirmanMu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku ( Maz 119:105 ) Dengan apa seorang muda mempertahankan jalannya yang bersih ? Dengan menjaganya sesuai dengan FirmanMu ( Maz 119:9 ) Taurat Tuhan sempurna, menyegarkan jiwa ( Maz 19 ) Peraturan Tuhan teguh, memberikan hikmat kepada yang tidak berpengalaman ( Maz 19 )
Saluran anugerah yang lain adalah juga persekutuan orang kudus. Di dalam persekutuan dalam Kristus ada kasih dan di dalam kasih inilah orang percaya boleh bertumbuh. Hanya melalui kasih saja orang percaya boleh bertumbuh untuk melaksanakan kebenaran Firman Tuhan. Di dalam persekutuan orang kudus terjadi saling mengasihi, saling mendoakan, saling mendukung, saling menegur, saling menasihati, saling berbagi beban, saling melayani. Persekutuan di dalam Tuhan di dalam kasih membuat hidup menjadi indah dan berarti. Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya.
Di dalam tubuh Kristus, semua adalah satu. Alkitab mengajarkan “Jadi karena dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan, kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra, karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan jangan tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi juga orang lain juga.” ( Filipi 2:1-4 )
Alkitab mengajarkan pengertian mengenai gereja sebagai tubuh Kristus. Tubuh Kristus berarti gereja adalah satu kesatuan organis di dalam Kristus dimana Kristus adalah kepalanya. Kesatuan organis di dalam gereja ini sangat penting !. Pada jaman sekarang yang individualistis ini manusia cenderung melihat dirinya sendiri sebagai satu pribadi yang individu. Diri pribadi saya adalah saya sendiri. Konseling yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah pribadi juga dilakukan secara individu. Namun satu hal yang perlu diperhatikan bahwa manusia diciptakan Tuhan adalah mahluk yang komunal. Tuhan menciptakan manusia sebagai mahluk sosial. Manusia tidak dapat hidup terpisah dari manusia lain. Namun karena dosa maka manusia menjadi terpisah dan terasing dengan sesamanya. Karena dosa maka manusia menjadi hidup sendiri-sendiri dan egois. Pengharapan bagi manusia dalam hubungan dengan sesamanya ada di dalam Kristus. Di dalam Kristus orang percaya menjadi satu di dalam tubuh Kristus.
Anugerah yang paling penting juga adalah Allah sendiri. Allah Bapa menjadi sumber segala berkat. Allah Anak menjadi perantara manusia dengan Allah. Anak Allah menjadi imam besar agung dimana orang percaya boleh datang kepada Allah dan mencari kasih karunia. Semua anugerah kasih karunia yang diterima oleh orang percaya berada di dalam Anak Allah Yesus Kristus. Oleh kepenuhan Kristus, orang percaya menerima kasih karunia demi kasih karunia. Karya keselamatan Kristus di kayu salib mendatangkan anugerah keselamatan yaitu penebusan. Anugerah penebusan ini menyelamatkan orang percaya kemudian terus mentransformasi hidup orang percaya sehingga orang percaya menjadi makin serupa dengan Kristus di dalam setiap aspek kehidupan. Semua pekerjaan keselamatan ini dikerjakan oleh pribadi Allah Roh Kudus yang melahir barukan orang percaya dan menyucikan orang percaya. Allah Roh Kudus tinggal di dalam diri orang percaya menjadi pengajar kebenaran, penasihat, konselor, penghibur yang memimpin orang percaya untuk hidup memuliakan Tuhan Allah.
Aplikasi pengajaran mengenai saluran anugerah terhadap orang yang depresi adalah : Penderita depresi harus hidup di dalam saluran anugerah untuk bertumbuh di dalam proses pengudusan. Paradigma kita adalah pertumbuhan dan pengudusan bukan sekedar pemulihan. Paradigma kita adalah sanctification. Paradigma kita adalah untuk diperbaharui karakternya untuk menjadi serupa dengan Kristus di dalam hati, pikiran, emosi, kemauan dan tingkah laku. Semua ini dapat terjadi bila orang percaya hidup di dalam anugerah Tuhan yang diberikan melalui sarana/saluran anugerah yaitu doa, Firman, persekutuan orang kudus, sakramen. Bila penderita Depresi mau bertumbuh, dia harus hidup di dalam saluran anugerah ini.
GRACE ALONE
Every promise we can makeEvery prayer and step of faithEvery difference we can makeIs only by His grace.Every mountain we will climbEvery ray of hope we shineEvery blessing left behind Is only by His graceReff :
Grace alone Which God suppliesStrength unknown He will provideChrist in us, our cornerstoneWe will go forth in grace alone
Label:
Theology and Depression
Teologi Waktu dan Depresi
Teologi Waktu dan Depresi
“Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya. Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal, ada waktu untuk menanam, ada waktu untuk mencabut yang ditanam; ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun; ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap; ada waktu untuk menari; ada waktu untuk membuang batu, ada waktu untuk mengumpulkan batu; ada waktu untuk memeluk, ada waktu untuk menahan diri dari memeluk; ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang; ada waktu untuk merobek, ada waktu untuk menjahit; ada waktu untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara; ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada waktu untuk perang, ada waktu untuk damai. “ (Pengkotbah 3:1-8)
Kitab Pengkotbah mengajarkan satu pengajaran yang sangat luar biasa mengenai waktu. Segala sesuatu ada masanya. Segala sesuatu ada waktunya. Inilah semua yang terjadi dibawah matahari.
Seringkali di dalam dunia modern, manusia mencoba membunuh waktu. Membunuh waktu artinya manusia ingin segala sesuatu berjalan instant dan tidak melalui proses. Manusia ingin cepat. Manusia ingin menikmati semuanya di dalam satu waktu. Manusia mengira kalau bisa cepat menikmati adalah semakin nikmat. Manusia mengira kalau cepat itu baik. Tetapi seringkali manusia membunuh waktu. Manusia tidak menghargai proses. Padahal keindahan itu terjadi di dalam proses.
Mari kita perhatikan alam semesta yang Tuhan ciptakan ini. Di dalam alam semesta ini semuanya berjalan melalui proses alam. Proses pembentukan minyak bumi berasal dari fosil selama ribuan tahun. Proses pembentukan mutiara di dalam kerang. Proses pertumbuhan pohon dari biji menjadi pohon besar. Proses panen di sawah setelah beberapa waktu. Proses pertumbuhan ayam dari telur sampai menjadi ayam dewasa. Proses penguraian sampah dan daur ulang di dalam alam semesta.
Proses alam semesta ada yang berlangsung dengan lama tetapi ada yang relatif lebih singkat. Namun diatas semuanya ini adalah bahwa semua proses yang terjadi tidak bisa melewati jalan pintas dan instan. Di jaman modern yang ingin serba cepat ini manusia ingin hasil yang cepat dengan cara yang cepat. Ini semua sebenarnya tidak sesuai dengan hukum alam. Bisakah seseorang ingin belajar dengan cepat tanpa melewati proses ? Alam mengajarkan bahwa seseorang harus lulus SD kemudian SMP kemudian SMU kemudian universitas. Semuanya proses ! Demikian juga pembentukan kepribadian juga tidak bisa berjalan satu hari. Perubahan karakter tidak bisa berubah satu hari. Semua ini perlu ketekunan, perubahan pikiran, kemauan, disiplin dan membentuk kebiasaan-kebiasaan baru yang akhirnya menjadi bagian dari hidup. Pendidikan tidak bisa instant ! Dalam hal ekonomi juga tidak bisa instant. Cara yang instant seperti berjudi hanya menghasilkan kemalangan belaka. Manusia yang ingin mendapatkan kekayaan harus berusaha keras dan terus berjuang. Semuanya proses berjuang dari kecil sampai besar. Demikian juga dalam hal olah raga. Seorang atlit tidak bisa hanya makan obat kuat maka menjadi atlit yang baik. Dia perlu berlatih dan melatih tubuhnya sehingga makin lama makin mahir.
Ada yang bisa dipelajari dari hukum alam mengenai proses ini ? Yaitu untuk mendapatkan hasil musti ada proses, ketekunan, kesabaran. Dalam semua ini berlaku hukum tabur dan tuai. Bila ingin maju di kemudian hari maka kita harus menabur hal yang baik dan terus setia menabur. Seiring dengan waktu maka semua kebaikan yang ditabur akan menghasilkan tuaian. Tidak ada jalan instant ! Kesetiaan, ketekunan, kesabaran, keteguhan, perjuangan, usaha semuanya menentukan masa depan kita.
Karena itu bagi penderita Depresi, semua proses pengudusan yang Tuhan kerjakan di dalam diri kita adalah satu proses jurney seumur hidup sampai kita mencapai hidup yang akan datang. Ini harus kita hargai. Mulailah merubah paradigma berpikir bahwa semua ini adalah satu proses yang panjang. Jangan berpikir instant. Tetapi mulai berpikir jangka panjang. Satu hal bahwa di dalam menghadapi proses ini kita tidak sendiri. Dan pencobaan kita juga tidak melebihi kekuatan kita. Anugerah Tuhan menyertai kita. Karena itu marilah berjuang di dalam proses pembentukan hati, pikiran, emosi dan tingkah laku.
Belajar dari alam : Proses
Jeffrey Lim
Lihatlah alam ini !
Begitu tenang dan teratur.
Pandanglah alam ciptaan Tuhan ini !
Semuanya berjalan diatur Tuhan
Ada hikmat yang tersembunyi
Di dalam alam semesta ini
Hikmat berseru-seru
Marilah kita belajar !
Pelajaran dari alam yang penting
Adalah belajar untuk melewati proses
Perhatikanlah pohon beringin !
Dia bertumbuh dari kecil sampai besar
Pertumbuhannya lambat dan perlu waktu
Simaklah hasil panen di sawah !
Petani memerlukan waktu menabur
Dia harus sabar menunggu
Dan pada waktunya ia akan menuai
Perhatikanlah seekor ayam dewasa !
Dia berasal dari telur
Melewati penghangatan dari induknya sampai menetas
Lalu hidup sebagai anak ayam
Dilindungi ibunya sampai menjadi mandiri
Oh, betapa Tuhan menciptakan alam ini
Semuanya melewati proses alam
Dari pertumbuhan binatang-binatang
Dari tumbuh-tumbuhan
Sampai kepada manusia, gambar dan rupaNya
Hai kawan, Marilah kita manusia belajar
Untuk sabar melewati proses
Mengapa kita mau semuanya cepat ?
Mengapa kita mau cepat-cepat jadi orang ?
Mengapa kita mau cepat sukses ?
Mengapa kita mau semuanya instan ?
Karena kita tidak mau melewati proses
Proses itu lambat namun pasti
Stabil, mantap dan perlahan
Proses itu kadang membosankan
Proses itu melatih kesabaran
Dan proses itu membentuk karakter
Saya tutup bagian ini dengan satu lagu yang sangat indah yang melukiskan bahwa segala sesuatu ada waktunya dan akan indah pada waktunya.
ADA WAKTU DI HIDUPKU
( Herry Priyonggo )
Ada waktu di hidupku
Pencobaan berat menekan
Aku berseru mengapa ya Tuhan
Nyatakan kehendakMu
Jalan Tuhan bukan jalanmu
Jangan bimbang ataupun ragu
Nantikan Tuhan jadikan semua
Indah pada waktunya
Reff :
Pada Tuhan masa depanku
Pada Tuhan kusrahkan hidupku
Nantikan Tuhan berkarya
Indah pada waktunya
Read More ....
“Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya. Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal, ada waktu untuk menanam, ada waktu untuk mencabut yang ditanam; ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun; ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap; ada waktu untuk menari; ada waktu untuk membuang batu, ada waktu untuk mengumpulkan batu; ada waktu untuk memeluk, ada waktu untuk menahan diri dari memeluk; ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang; ada waktu untuk merobek, ada waktu untuk menjahit; ada waktu untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara; ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada waktu untuk perang, ada waktu untuk damai. “ (Pengkotbah 3:1-8)
Kitab Pengkotbah mengajarkan satu pengajaran yang sangat luar biasa mengenai waktu. Segala sesuatu ada masanya. Segala sesuatu ada waktunya. Inilah semua yang terjadi dibawah matahari.
Seringkali di dalam dunia modern, manusia mencoba membunuh waktu. Membunuh waktu artinya manusia ingin segala sesuatu berjalan instant dan tidak melalui proses. Manusia ingin cepat. Manusia ingin menikmati semuanya di dalam satu waktu. Manusia mengira kalau bisa cepat menikmati adalah semakin nikmat. Manusia mengira kalau cepat itu baik. Tetapi seringkali manusia membunuh waktu. Manusia tidak menghargai proses. Padahal keindahan itu terjadi di dalam proses.
Mari kita perhatikan alam semesta yang Tuhan ciptakan ini. Di dalam alam semesta ini semuanya berjalan melalui proses alam. Proses pembentukan minyak bumi berasal dari fosil selama ribuan tahun. Proses pembentukan mutiara di dalam kerang. Proses pertumbuhan pohon dari biji menjadi pohon besar. Proses panen di sawah setelah beberapa waktu. Proses pertumbuhan ayam dari telur sampai menjadi ayam dewasa. Proses penguraian sampah dan daur ulang di dalam alam semesta.
Proses alam semesta ada yang berlangsung dengan lama tetapi ada yang relatif lebih singkat. Namun diatas semuanya ini adalah bahwa semua proses yang terjadi tidak bisa melewati jalan pintas dan instan. Di jaman modern yang ingin serba cepat ini manusia ingin hasil yang cepat dengan cara yang cepat. Ini semua sebenarnya tidak sesuai dengan hukum alam. Bisakah seseorang ingin belajar dengan cepat tanpa melewati proses ? Alam mengajarkan bahwa seseorang harus lulus SD kemudian SMP kemudian SMU kemudian universitas. Semuanya proses ! Demikian juga pembentukan kepribadian juga tidak bisa berjalan satu hari. Perubahan karakter tidak bisa berubah satu hari. Semua ini perlu ketekunan, perubahan pikiran, kemauan, disiplin dan membentuk kebiasaan-kebiasaan baru yang akhirnya menjadi bagian dari hidup. Pendidikan tidak bisa instant ! Dalam hal ekonomi juga tidak bisa instant. Cara yang instant seperti berjudi hanya menghasilkan kemalangan belaka. Manusia yang ingin mendapatkan kekayaan harus berusaha keras dan terus berjuang. Semuanya proses berjuang dari kecil sampai besar. Demikian juga dalam hal olah raga. Seorang atlit tidak bisa hanya makan obat kuat maka menjadi atlit yang baik. Dia perlu berlatih dan melatih tubuhnya sehingga makin lama makin mahir.
Ada yang bisa dipelajari dari hukum alam mengenai proses ini ? Yaitu untuk mendapatkan hasil musti ada proses, ketekunan, kesabaran. Dalam semua ini berlaku hukum tabur dan tuai. Bila ingin maju di kemudian hari maka kita harus menabur hal yang baik dan terus setia menabur. Seiring dengan waktu maka semua kebaikan yang ditabur akan menghasilkan tuaian. Tidak ada jalan instant ! Kesetiaan, ketekunan, kesabaran, keteguhan, perjuangan, usaha semuanya menentukan masa depan kita.
Karena itu bagi penderita Depresi, semua proses pengudusan yang Tuhan kerjakan di dalam diri kita adalah satu proses jurney seumur hidup sampai kita mencapai hidup yang akan datang. Ini harus kita hargai. Mulailah merubah paradigma berpikir bahwa semua ini adalah satu proses yang panjang. Jangan berpikir instant. Tetapi mulai berpikir jangka panjang. Satu hal bahwa di dalam menghadapi proses ini kita tidak sendiri. Dan pencobaan kita juga tidak melebihi kekuatan kita. Anugerah Tuhan menyertai kita. Karena itu marilah berjuang di dalam proses pembentukan hati, pikiran, emosi dan tingkah laku.
Belajar dari alam : Proses
Jeffrey Lim
Lihatlah alam ini !
Begitu tenang dan teratur.
Pandanglah alam ciptaan Tuhan ini !
Semuanya berjalan diatur Tuhan
Ada hikmat yang tersembunyi
Di dalam alam semesta ini
Hikmat berseru-seru
Marilah kita belajar !
Pelajaran dari alam yang penting
Adalah belajar untuk melewati proses
Perhatikanlah pohon beringin !
Dia bertumbuh dari kecil sampai besar
Pertumbuhannya lambat dan perlu waktu
Simaklah hasil panen di sawah !
Petani memerlukan waktu menabur
Dia harus sabar menunggu
Dan pada waktunya ia akan menuai
Perhatikanlah seekor ayam dewasa !
Dia berasal dari telur
Melewati penghangatan dari induknya sampai menetas
Lalu hidup sebagai anak ayam
Dilindungi ibunya sampai menjadi mandiri
Oh, betapa Tuhan menciptakan alam ini
Semuanya melewati proses alam
Dari pertumbuhan binatang-binatang
Dari tumbuh-tumbuhan
Sampai kepada manusia, gambar dan rupaNya
Hai kawan, Marilah kita manusia belajar
Untuk sabar melewati proses
Mengapa kita mau semuanya cepat ?
Mengapa kita mau cepat-cepat jadi orang ?
Mengapa kita mau cepat sukses ?
Mengapa kita mau semuanya instan ?
Karena kita tidak mau melewati proses
Proses itu lambat namun pasti
Stabil, mantap dan perlahan
Proses itu kadang membosankan
Proses itu melatih kesabaran
Dan proses itu membentuk karakter
Saya tutup bagian ini dengan satu lagu yang sangat indah yang melukiskan bahwa segala sesuatu ada waktunya dan akan indah pada waktunya.
ADA WAKTU DI HIDUPKU
( Herry Priyonggo )
Ada waktu di hidupku
Pencobaan berat menekan
Aku berseru mengapa ya Tuhan
Nyatakan kehendakMu
Jalan Tuhan bukan jalanmu
Jangan bimbang ataupun ragu
Nantikan Tuhan jadikan semua
Indah pada waktunya
Reff :
Pada Tuhan masa depanku
Pada Tuhan kusrahkan hidupku
Nantikan Tuhan berkarya
Indah pada waktunya
Label:
Theology and Depression
Teologi Sabat dan Depresi
Teologi Sabat dan Depresi
“Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuatNya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuatNya itu. Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuatNya” ( Kej 2:2-3 )
Di dalam Kej 1:26-31, dibahas bahwa Tuhan Allah menciptakan manusia menurut gambar dan rupaNya. Dan kemudian di dalam ayat 31 dikatakan Allah melihat semuanya itu sungguh amat baik. Semuanya itu sangat baik. Dengan diciptakannya alam semesta dan terakhir manusia, Allah melihat semuanya sangat baik. Maka Allah puas dan Dia menikmati hasil ciptaanNya. Seperti seorang pelukis yang selesai melukis sebuah lukisan yang sangat baik, Dia puas dan memandangi lukisan itu. Seperti seorang pemahat yang selesai memahat sebuah pahatan yang sangat indah, Dia puas memandangi pahatan itu. Inilah yang terjadi pada hari ketujuh ketika Allah berhenti pada pekerjaanNya dan Dia menikmati hasil pekerjaanNya.
Karena Allah berhenti pada hari yang ketujuh maka hari ketujuh dikuduskan sebagai hari Sabat.
Di dalam Keluaran 20:8 dikatakan bahwa “Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat : enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat Tuhan, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu. Sebab enam hari lamanya Tuhan menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; Itulah sebabnya Tuhan memberkati hari Sabat dan menguduskannya.”
Jadi apa dasar hari Sabat ?
Jadi dasar dari hari Sabat adalah Allah sendiri berhenti dari pekerjaanNya maka kita yang adalah gambar dan rupaNya harus berhenti di dalam pekerjaan kita pada Sabat.. Kita harus mengikuti perintah Tuhan. Kita harus menaati mandat penciptaan ini. Ini adalah perintah Tuhan yang universal. Yang berlaku buat semua manusia di bumi ini.
Mengapa manusia harus istirahat ?
Marilah kita merenungkan pertanyaan ini. Kalau kita selidiki bahwa mesin saja perlu istirahat. Mesin, computer, robot, alat-alat elektronik yang jalan tidak pernah berhenti akan panas dan cepat rusak. Benda-benda yang terbuat dari materi yang kuat saja memerlukan istirahat apalagi manusia yang adalah tulang dan daging yang terbatas dan lemah, tentunya memerlukan istirahat. Dan Tuhan tahu akan hal itu maka Ia menetapkan hari untuk beristirahat. Tuhan menetapkan Sabat.
Ada beberapa alasan mengapa Dia menetapkan hal ini :
a. Pertama sudah dibahas bahwa Tuhan Allah bekerja selama 6 hari dan pada hari yang ketujuh Dia berhenti dan menikmati pekerjaanNya. Maka kita juga harus menyerupaiNya. Alasannya kita bekerja dan menikmati hasil pekerjaan kita.
Bila kita membaca kitab Pengkotbah, didalam konteks hidup yang berdosa dan sia-sia, Pengkotbah mengajarkan satu pengajaran bijaksana : “Lihatlah, yang kuanggap baik dan tepat ialah kalau orang makan dan minum dan bersenang-senang dalam segala usaha yang dilakukan dengan jerih payah dibawah matahari selama hidup yang pendek, yang dikaruniakan Allah kepadanya, sebab itulah bahagiannya” ( Pengkotbah 5:17 ).
Pengajaran disini mengajarkan yaitu kita harus menikmati hidup ini dan hasil jerih payah kita yang dilakukan di bawah matahari. Menikmati hidup itu boleh atau tidak ? Boleh bahkan Alkitab menyuruh kita menikmati hidup. Kekristenan bukan agama yang mengekang orang untuk tidak sukacita dan menikmati hasil pekerjaannya. Tetapi sebaliknya untuk menikmati segala hasil pekerjaannya karena itu adalah anugerah dan karunia dari Tuhan.
Dari kitab Pengkotbah di bagian lain yaitu di dalam Pengkotbah 4:4-8 ada beberapa tipe macam orang di dalam bekerja. Pertama adalah yang iri hati terhadap orang lain di dalam pekerjaannya. Dikatakan ini sia-sia. Kedua adalah orang yang malas. Ini dikatakan merusakkan dirinya sendiri. Ketiga adalah yang bekerja tak henti-hentinya. Akhirnya dia pun tidak menikmatinya. Dan keempat dikatakan “Segenggam ketenangan lebih baik daripada dua genggam jerih payah dan usaha menjaring angin” ( Peng 4:6 ). Yang keempat adalah orang yang bekerja dan menikmati hasil pekerjaannya dalam ketenangan.
Jadi sikap yang benar adalah yang keempat yaitu bekerja dan bisa menikmati di dalam ketenangan. Jadi di dalam bekerja : jangan iri, jangan malas, jangan workalholic tetapi bekerja dan menikmati pekerjaan kita. Ini adalah anugerah Tuhan.
b. Alasan kedua mengapa ada Sabat adalah : untuk pemulihan vitalitas manusia dan juga hewan dan juga alam semesta.
Sudah dibahas bahwa mesin saja perlu istirahat maka manusia juga perlu istirahat. Di dalam dunia yang makin workalholic ini, banyak manusia yang terus bekerja bahkan pada hari Sabat.
Ini menunjukkan beberapa hal yaitu : manusia tidak puas, manusia menuntut dirinya, manusia haus akan kekayaan, manusia terikat dengan materi, dan terutuama manusia tidak percaya kepada Firman Tuhan. Firman Tuhan mengatakan bahwa kita harus berhenti dari bekerja pada hari Sabat. Dan manusia tidak taat. Mungkin ada orang yang kuatir kalau beristirahat pada hari Sabat tidak bisa cukup kehidupannya. Tetapi orang ini kurang percaya pada Firman. Sebab Yesus mengatakan “Jangan kamu kuatir akan apa yang kamu makan, dan apa yang kamu pakai” “Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kehendakNya maka semuanya akan diberikan kepadamu”. Jangan kuatir sebab bila kita bekerja dan hidup menurut apa yang Tuhan inginkan, janji Tuhan, Dia akan mencukupi.
Di dalam dunia modern yang workalholic ini banyak manusia yang kecapean secara fisik, mental dan spiritual. Mengapa ? Karena mereka tidak taat pada perintah hari Sabat ini. Banyak manusia yang benar-benar kelelahan fisik mental dan akibatnya adalah gangguan psikologis. Mereka ingin tenang tetapi terus tidak bisa tenang karena terus memikirkan pekerjaan dan hidup. Bahkan di jaman yang penuh ketegangan ini ajaran gerakan jaman baru seakan-akan memberikan jalan keluar bagi ketenangan jiwa manusia. Ajaran Yoga, kebatinan, meditasi seakan-akan memberikan harapan di mana manusia bisa beristirahat dan relaksasi dengan meditasi. Seakan-akan menyatu dengan alam dan mengurangi beban tekanan mental.
Hal ini sebenarnya membuktikan bahwa manusia perlu beristirahat dan dipulihkan fisik mental dan rohani mereka. Sebenarnya Tuhan Allah sudah menyediakan untuk beristirahat yaitu hari Sabat.
Hari ini bukan hari yang merugikan dimana manusia tidak boleh bekerja. Tetapi justru adalah hari anugerah dimana manusia boleh berhenti di dalam pekerjaannya dan menikmati berkat Tuhan.
c. Hari Sabat juga adalah hari yang Tuhan tetapkan supaya para hamba bisa beristirahat dan juga para hewan. Ini adalah hari anugerah.
Setelah manusia jatuh ke dalam dosa, manusia cenderung untuk memerintah satu sama lain dan menguasai satu sama lain. Para hamba yang bekerjapun sering mengalami pemerasan pekerjaan. Tetapi Tuhan Allah mengadakan Sabat karena anugerahNya supaya mereka boleh beristirahat.
Demikian juga dengan hewan. Dan juga dengan tumbuhan. Ini adalah alam semesta. Mengapa alam semesta perlu sabat ? Karena manusia mengekploitasi alam semesta terus menerus dan maka pohon-pohon pada gundul dsb, dan banjir dsb. Nah di dalam Kitab Imamat ada tahun Sabat yaitu enam tahun lamanya engkau harus menaburi ladangmu dan enam tahun lamanya engkau harus merantingi kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanah itu, tetapi pada tahun yang ketujuh haruslah ada bagi tanah itu suatu sabat bagi Tuhan. Ladangmu janganlah kautaburi dam kebun anggurmu janganlah kau rantingi. ( Im 25:4-5 ).
Salah satu alasan mengapa Israel dibuang ke Babilonia adalah karena mereka tidak menaati Sabat dan terus mengekploitasi alam. Maka Tuhan membuang mereka ke babilonia supaya tanah boleh beristirahat.
d. Alasan ketiga mengapa ada hari Sabat adalah hari ini dikuduskan untuk memuliakan nama Tuhan. Hari ini dikhususkan untuk menyembah Tuhan dan mengakui bahwa Dia adalah pencipta, pemelihara hidup kita. Hari ini adalah hari ibadah.
Tuhan sendiri mengatakan bahwa hari Sabat adalah kudus dan manusia diundang untuk menikmati hari Kudus ini untuk bersekutu dengan Tuhan. Hari ini adalah hari yang penuh anugerah sebab manusia diundang untuk bergaul dengan Tuhan secara lebih khusus di hari khusus. Hari ini hari untuk memuji Tuhan, untuk beribadah, untuk memberikan persembahan kepada Tuhan Allah.
e. Hari Sabat adalah hari anugerah untuk kita bersekutu satu sama lain. Hari ini adalah hari dimana kita boleh saling bersekutu dengan sesama orang percaya. Dengan keluarga, dengan teman, dengan saudara seiman. Ini adalah hari anugerah dimana kita boleh menikmati satu perhentian dan menikmati persekutuan dengan sesama.
Maka di dalam hari Sabat ini, kita bisa menikmati, bertamasya dan juga bisa jalan-jalan bersama-sama dan menikmati kebersamaan. Hari ini bukan supaya manusia khusus di gereja, tetapi setelah pulang berbakti adalah bagi kita umat seiman untuk bersekutu dan menikmati kebersamaan dan sambil mengingat anugerah Tuhan.
f. Supaya manusia menikmati anugerah Tuhan. Menikmati pemeliharaanNya atas hidup. Menikmati berkatNya atas hidup. Menikmati segala pemberiannya. Hari ini adalah hari anugerah. Supaya manusia mengucap syukur atas segala pemberian Tuhan. Supaya manusia puas di dalam hidupnya dan bisa berkata Tuhan adalah gembalaku, aku tidak berkekurangan.
g. Belajar menggantungkan diri kepada Tuhan.
Dengan tidak bekerja pada hari Sabat sebenarnya kita juga sedang belajar pemeliharaan dari Tuhan Allah. Kita percaya bahwa Tuhan Allah memelihara hidup dan kecukupan hidup kita. Dalam hal ini kita belajar dari peristiwa bangsa Israel dimana mereka diberi makan manna oleh Tuhan Allah. Hal ini supaya bangsa Israel sadar bahwa hidup ini bukan dari roti saja tetapi dari setiap Firman yang keluar dari mulut Allah. Pada hari yang ketujuh mereka tidak mengambil manna karena pada hari yang keenam mereka sudah mengambil porsi untuk hari ketujuh. Dan mereka tetap cukup dan tidak berkurangan.
Mengapa kita harus menggantungkan diri kita kepada Tuhan ? Sebab kita tahu bahwa sebenarnya bahwa yang memberikan berkat adalah Tuhan Allah. Tuhan yang memberi kecukupan, Tuhan yang memberi kelimpahan, Tuhan yang memberikan kekayaan dan Tuhan yang memberikan juga kemiskinan. Tuhan yang berikan rejeki. Tangan Tuhanlah yang mengatur semuanya itu. Bahkan hidup kita bisa cukup adalah karena anugerah Tuhan semata-mata. Kita bisa berusaha karena anugerah Tuhan, kita bisa menikmati usaha adalah karena anugerah Tuhan, kita diberkati karena anugerah Tuhan. Dengan adanya Sabat maka manusia diajarkan untuk bergantung kepada Tuhan di dalam hidup sehari-hari.
Yesus sekali lagi berkata “Jangan kamu kuatir !”. “Burung udara dipelihara” “Bunga dipadang dihiasinya” “Kita lebih daripada mereka” “Carilah dahulu kerajaan Allah dan kehendakNya” “Tuhan adalah gembalaku, aku tidak kekurangan”
Orang Yahudi mengikuti Sabat penciptaan sedangkan orang Kristen ada Sabat penebusan. Apa maksudnya ?
Ketika Tuhan Allah menciptakan langit dan bumi dan pada hari ketujuh Dia berhenti dan kemudian Dia memerintahkan manusia untuk mengikutiNya maka ini adalah Sabat penciptaan. Di dalam Sabat ini kita mengakui Tuhan sebagai pencipta dan pemelihara hidup kita ini. Ini yang dicatat di dalam Keluaran 20:
Filosofi Sabat penciptaan. Tuhan Allah bekerja selama 6 hari dan pada hari yang ketujuh Dia berhenti maka kita sebagai gambar dan rupa Allah bekerja 6 hari dan berhenti pada hati yang ketujuh.
Tetapi ada Sabat penebusan yaitu ketika Yesus Kristus bangkit dari orang mati pada hari paskah. Pada hari itu juga para pengikutNya mengubah hari Sabat hari ketujuh menjadi hari pertama yaitu Hari Tuhan. The Lord’s Days. Mengapa orang Kristen merayakan sabat pada hari minggu ? Karena Tuhan Yesus bangkit pada hari minggu. Yaitu hari pertama.
Filosofi di dalam Sabat penebusan adalah kita pertama kali diselamatkan dan sudah beristirahat di dalam Kristus. Kita sudah berada di dalam Tuhan. Baru kemudian kita diutus untuk bekerja di dunia ini. Kita sudah rest di dalam Tuhan. Jiwa kita yang menggembara sudah kembali kepada pemelihara jiwa kita. Dan baru kita bekerja melaksanakan misinya. Hari Sabat penebusan ini meneruskan hari Sabat penciptaan ke dalam pandangan yang lebih luas. Ini menggenapi Sabat penciptaan.
Selain Sabat penciptaan dan penebusan, Ada Sabat Eskatologi atau Sabat Akhir jaman. Apa maksud Sabat akhir jaman ? Sabat akhir jaman adalah yang dituliskan di dalam kitab Ibrani 4.
Untuk mengerti ini marilah kita mengerti arti Sabat di dalam keseluruhan kerangka Alkitab. Pada hari ketujuh Allah beristirahat di dalam hari berkat, hari istirahat dan kebaikan. Adam dan Hawa berbagian di dalam hal itu yaitu di dalam Taman yang Allah tetapkan bagi mereka.
Taman ini adalah taman yang penuh dengan bermacam pohon untuk dimakan dan sungai yang mengalir yang semuanya memberikan berkat kepada seluruh dunia. Disini manusia berbagian di dalam berkat dari relasi yang baik dengan Allah. Manusia bergaul karib dengan Allah. Tetapi manusia kehilangan bagian di dalam peristirahatan Allah ini ketika mereka memberontak melawan Allah dan dibuang dari taman. Mereka kehilangan sabat Allah. Mereka kehilangan peristirahatan dengan Allah. Mereka diusir keluar dari pintu sebelah timur dan malaikat Allah menjaga dengan pedang yang menyala-nyala.
Allah kemudian merencanakan untuk menyelamatkan manusia terutama melalui Abraham. Keturunan Abraham, bangsa Israel akan sekali lagi berbagian di dalam Sabat Allah ketika mereka berada di tanah perjanjian yaitu tanah Kanaan. Yosua memimpin mereka masuk ke dalam tanah perjanjian melalui pintu sebelah timur yang dijaga dengan Mailaikat Allah. Ingat peristiwa Eden ? Di Tanah Kanaan adalah Tanah peristirahatan dari musuh dan disini ada berkat yang penuh dengan susu dan madu. Ini mengingatkan kepada Eden lagi. Mereka tidak lagi mengembara tetapi mempunyai rumah dan bisa beristirahat
Bahkan pada jaman Solomo adalah sesuai dengan namanya Shalom atau Damai maka Israel berada di dalam kedamaian. Mereka beristirahat dari musuh-musuhnya dan berada di dalam keadaan makmur. Tetapi bagaimanapun juga mereka kembali dikeluarkan dari tanah perjanjian karena pemberontakan mereka. Mereka kembali tidak menikmati peristirahatan Allah.
Ada tipologi mengenai Yosua dan Yesus. Tipologi adalah tipe. Jika Yosua sudah membawa bangsa Israel masuk ke tanah Kanaan untuk menikmati peristirahatan, ini melambangkan Yesus Kristus yang akan membawa kita umat pilihannya masuk ke dalam Yerusalem baru. Yosua membawa bangsa Israel masuk tanah kanaan. Yosua adalah artinya Yehovah menyelamatkan. Yesus yang adalah Yosua ( nama asli Yesus di dalam Ibrani ). Dia berperang dengan kuasa kegelapan di kayu salib dan membawa umatnya masuk ke dalam perhentian sabat. Umat Allah boleh beristirahat di dalam Allah dari segala pergumulan. Ingat bahwa ketika diusir dari Taman Eden manusia keluar dari pintu Timur dan dijaga oleh malaikat Tuhan dengan pedang menyala-nyala. Kemudian pada waktu Yosua membawa bangsa Israel masuk tanah Kanaan dengan peperangan untuk mereka memasuki tanah perjanjian melalui sebelah Timur dan bertemu dengan Malaikat Panglima balatentara Allah yang berjaga di pintu Timur. Mereka akhir masuk kembali ke tempat peristirahatan. Ini juga menyimbolkan ketika Tuhan Yesus masuk ke dalam ruang yang Maha Kudus, Yesus melewati Tirai yang dijahit bergambar malaikat. Tirai itu akhirnya terbelah dua ketika kematiannya yaitu peperangan rohani besar melawan iblis. Karena itu maka jalan masuk ke Hadirat Allah kembali dibuka. Peristirahatan dengan Allah kembali melalui Yesus Kristus.
Tipologi lainnya adalah Solomo dan Yesus. Salomo adalah raja yang membawa bangsa Israel beristirahat dari musuh-musuh sesuai dengan namanya shalom atau damai. Yesus Kristus yang adalah prince of peace, Raja Damai, akan membawa kita beristirahat dari peperangan rohani dan masuk ke dalam Sabat Allah.
Sabat yang akan kita nikmati di surga adalah perhentian dan persekutuan dengan Allah selama-lamanya. Dan Sabat yang kita nikmati di hari minggu adalah bayang-bayang saat itu. Sabat yang kita adakan untuk beribadah adalah melambangkan Sabat di surga nanti. Disana kita akan memuji Tuhan untuk selama-lamanya.
Aplikasi Sabat terhadap penderita Depresi
Marilah beribadah kepada Tuhan di hari Sabat ini
Di hari Minggu kita beribadah. Alkitab mengatakan bahwa janganlah kita menjauhkan dari pertemuan ibadah seperti yang dilakukan oleh beberapa orang. Tetapi marilah kita beribadah memuji dan mendengarkan Firman Tuhan. Jangan tidak beribadah. Di dalam hari Sabat ini, penderita Depresi harus beribadah kepada Tuhan dan menikmati anugerahNya.
ii. Marilah beristiharat di hari Sabat ini. Ini adalah hari berkat dan anugerah.
Di hari sabat ini penderita Depresi dapat menemukan perhentian. Istirahat akan memulihkan vitalitas kita di hari-hari lain. Sabat merupakan perhentian bukan berarti tidak boleh bekerja sama sekali tetapi hanya bekerja sesuatu yang merupakan pekerjaan belas kasihan ( work of mercy) dan pekerjaan yang mendesak ( work of necessity )
iii. Berhenti dan beristirahat di dalam Tuhan
Lebih jauh dari sekedar hari Minggu, Sabat secara rohani tidak terbatas pada hari minggu tetapi ketika jiwa orang percaya sudah beristirahat di dalam Tuhan Yesus.
iv. Setelah bersabat, Marilah bekerja bagi Tuhan
Setelah beristirahat di hari pertama, maka di hari kedua-ketujuh, kita diutus ke dunia ini untuk melakukan misi Tuhan. Kita menjalankan 2 mandat yaitu mandat Injil dan mandat budaya.
Di dalam menjalankan mandat budaya, Kembali kepada sikap hidup di dalam bekerja adalah pertama : jangan iri hati, jangan malas, jangan workalholic tetapi bekerja dan menikmati ketenangan dan hasil usaha.
Di dalam menjalankan mandat Injil, kita ingat amanat agung Tuhan kita untuk menjadikan semua bangsa murid Tuhan, dan mengajarkan mereka segala sesuatu yang Tuhan ajarkan.
Marilah menantikan Sabat di akhir jaman.
Ketika itu kita akan beristirahat bersama-sama dengan Allah selama-lamanya dan memuji Dia selama-lamanya
Seperti lagu Amazing Grace :
When we’ve been there, ten thousand years
Bright shining as the sun,
We’ve no less days, to sing God’s praise
Than when we’d first begin
Read More ....
“Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuatNya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuatNya itu. Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuatNya” ( Kej 2:2-3 )
Di dalam Kej 1:26-31, dibahas bahwa Tuhan Allah menciptakan manusia menurut gambar dan rupaNya. Dan kemudian di dalam ayat 31 dikatakan Allah melihat semuanya itu sungguh amat baik. Semuanya itu sangat baik. Dengan diciptakannya alam semesta dan terakhir manusia, Allah melihat semuanya sangat baik. Maka Allah puas dan Dia menikmati hasil ciptaanNya. Seperti seorang pelukis yang selesai melukis sebuah lukisan yang sangat baik, Dia puas dan memandangi lukisan itu. Seperti seorang pemahat yang selesai memahat sebuah pahatan yang sangat indah, Dia puas memandangi pahatan itu. Inilah yang terjadi pada hari ketujuh ketika Allah berhenti pada pekerjaanNya dan Dia menikmati hasil pekerjaanNya.
Karena Allah berhenti pada hari yang ketujuh maka hari ketujuh dikuduskan sebagai hari Sabat.
Di dalam Keluaran 20:8 dikatakan bahwa “Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat : enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat Tuhan, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu. Sebab enam hari lamanya Tuhan menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; Itulah sebabnya Tuhan memberkati hari Sabat dan menguduskannya.”
Jadi apa dasar hari Sabat ?
Jadi dasar dari hari Sabat adalah Allah sendiri berhenti dari pekerjaanNya maka kita yang adalah gambar dan rupaNya harus berhenti di dalam pekerjaan kita pada Sabat.. Kita harus mengikuti perintah Tuhan. Kita harus menaati mandat penciptaan ini. Ini adalah perintah Tuhan yang universal. Yang berlaku buat semua manusia di bumi ini.
Mengapa manusia harus istirahat ?
Marilah kita merenungkan pertanyaan ini. Kalau kita selidiki bahwa mesin saja perlu istirahat. Mesin, computer, robot, alat-alat elektronik yang jalan tidak pernah berhenti akan panas dan cepat rusak. Benda-benda yang terbuat dari materi yang kuat saja memerlukan istirahat apalagi manusia yang adalah tulang dan daging yang terbatas dan lemah, tentunya memerlukan istirahat. Dan Tuhan tahu akan hal itu maka Ia menetapkan hari untuk beristirahat. Tuhan menetapkan Sabat.
Ada beberapa alasan mengapa Dia menetapkan hal ini :
a. Pertama sudah dibahas bahwa Tuhan Allah bekerja selama 6 hari dan pada hari yang ketujuh Dia berhenti dan menikmati pekerjaanNya. Maka kita juga harus menyerupaiNya. Alasannya kita bekerja dan menikmati hasil pekerjaan kita.
Bila kita membaca kitab Pengkotbah, didalam konteks hidup yang berdosa dan sia-sia, Pengkotbah mengajarkan satu pengajaran bijaksana : “Lihatlah, yang kuanggap baik dan tepat ialah kalau orang makan dan minum dan bersenang-senang dalam segala usaha yang dilakukan dengan jerih payah dibawah matahari selama hidup yang pendek, yang dikaruniakan Allah kepadanya, sebab itulah bahagiannya” ( Pengkotbah 5:17 ).
Pengajaran disini mengajarkan yaitu kita harus menikmati hidup ini dan hasil jerih payah kita yang dilakukan di bawah matahari. Menikmati hidup itu boleh atau tidak ? Boleh bahkan Alkitab menyuruh kita menikmati hidup. Kekristenan bukan agama yang mengekang orang untuk tidak sukacita dan menikmati hasil pekerjaannya. Tetapi sebaliknya untuk menikmati segala hasil pekerjaannya karena itu adalah anugerah dan karunia dari Tuhan.
Dari kitab Pengkotbah di bagian lain yaitu di dalam Pengkotbah 4:4-8 ada beberapa tipe macam orang di dalam bekerja. Pertama adalah yang iri hati terhadap orang lain di dalam pekerjaannya. Dikatakan ini sia-sia. Kedua adalah orang yang malas. Ini dikatakan merusakkan dirinya sendiri. Ketiga adalah yang bekerja tak henti-hentinya. Akhirnya dia pun tidak menikmatinya. Dan keempat dikatakan “Segenggam ketenangan lebih baik daripada dua genggam jerih payah dan usaha menjaring angin” ( Peng 4:6 ). Yang keempat adalah orang yang bekerja dan menikmati hasil pekerjaannya dalam ketenangan.
Jadi sikap yang benar adalah yang keempat yaitu bekerja dan bisa menikmati di dalam ketenangan. Jadi di dalam bekerja : jangan iri, jangan malas, jangan workalholic tetapi bekerja dan menikmati pekerjaan kita. Ini adalah anugerah Tuhan.
b. Alasan kedua mengapa ada Sabat adalah : untuk pemulihan vitalitas manusia dan juga hewan dan juga alam semesta.
Sudah dibahas bahwa mesin saja perlu istirahat maka manusia juga perlu istirahat. Di dalam dunia yang makin workalholic ini, banyak manusia yang terus bekerja bahkan pada hari Sabat.
Ini menunjukkan beberapa hal yaitu : manusia tidak puas, manusia menuntut dirinya, manusia haus akan kekayaan, manusia terikat dengan materi, dan terutuama manusia tidak percaya kepada Firman Tuhan. Firman Tuhan mengatakan bahwa kita harus berhenti dari bekerja pada hari Sabat. Dan manusia tidak taat. Mungkin ada orang yang kuatir kalau beristirahat pada hari Sabat tidak bisa cukup kehidupannya. Tetapi orang ini kurang percaya pada Firman. Sebab Yesus mengatakan “Jangan kamu kuatir akan apa yang kamu makan, dan apa yang kamu pakai” “Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kehendakNya maka semuanya akan diberikan kepadamu”. Jangan kuatir sebab bila kita bekerja dan hidup menurut apa yang Tuhan inginkan, janji Tuhan, Dia akan mencukupi.
Di dalam dunia modern yang workalholic ini banyak manusia yang kecapean secara fisik, mental dan spiritual. Mengapa ? Karena mereka tidak taat pada perintah hari Sabat ini. Banyak manusia yang benar-benar kelelahan fisik mental dan akibatnya adalah gangguan psikologis. Mereka ingin tenang tetapi terus tidak bisa tenang karena terus memikirkan pekerjaan dan hidup. Bahkan di jaman yang penuh ketegangan ini ajaran gerakan jaman baru seakan-akan memberikan jalan keluar bagi ketenangan jiwa manusia. Ajaran Yoga, kebatinan, meditasi seakan-akan memberikan harapan di mana manusia bisa beristirahat dan relaksasi dengan meditasi. Seakan-akan menyatu dengan alam dan mengurangi beban tekanan mental.
Hal ini sebenarnya membuktikan bahwa manusia perlu beristirahat dan dipulihkan fisik mental dan rohani mereka. Sebenarnya Tuhan Allah sudah menyediakan untuk beristirahat yaitu hari Sabat.
Hari ini bukan hari yang merugikan dimana manusia tidak boleh bekerja. Tetapi justru adalah hari anugerah dimana manusia boleh berhenti di dalam pekerjaannya dan menikmati berkat Tuhan.
c. Hari Sabat juga adalah hari yang Tuhan tetapkan supaya para hamba bisa beristirahat dan juga para hewan. Ini adalah hari anugerah.
Setelah manusia jatuh ke dalam dosa, manusia cenderung untuk memerintah satu sama lain dan menguasai satu sama lain. Para hamba yang bekerjapun sering mengalami pemerasan pekerjaan. Tetapi Tuhan Allah mengadakan Sabat karena anugerahNya supaya mereka boleh beristirahat.
Demikian juga dengan hewan. Dan juga dengan tumbuhan. Ini adalah alam semesta. Mengapa alam semesta perlu sabat ? Karena manusia mengekploitasi alam semesta terus menerus dan maka pohon-pohon pada gundul dsb, dan banjir dsb. Nah di dalam Kitab Imamat ada tahun Sabat yaitu enam tahun lamanya engkau harus menaburi ladangmu dan enam tahun lamanya engkau harus merantingi kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanah itu, tetapi pada tahun yang ketujuh haruslah ada bagi tanah itu suatu sabat bagi Tuhan. Ladangmu janganlah kautaburi dam kebun anggurmu janganlah kau rantingi. ( Im 25:4-5 ).
Salah satu alasan mengapa Israel dibuang ke Babilonia adalah karena mereka tidak menaati Sabat dan terus mengekploitasi alam. Maka Tuhan membuang mereka ke babilonia supaya tanah boleh beristirahat.
d. Alasan ketiga mengapa ada hari Sabat adalah hari ini dikuduskan untuk memuliakan nama Tuhan. Hari ini dikhususkan untuk menyembah Tuhan dan mengakui bahwa Dia adalah pencipta, pemelihara hidup kita. Hari ini adalah hari ibadah.
Tuhan sendiri mengatakan bahwa hari Sabat adalah kudus dan manusia diundang untuk menikmati hari Kudus ini untuk bersekutu dengan Tuhan. Hari ini adalah hari yang penuh anugerah sebab manusia diundang untuk bergaul dengan Tuhan secara lebih khusus di hari khusus. Hari ini hari untuk memuji Tuhan, untuk beribadah, untuk memberikan persembahan kepada Tuhan Allah.
e. Hari Sabat adalah hari anugerah untuk kita bersekutu satu sama lain. Hari ini adalah hari dimana kita boleh saling bersekutu dengan sesama orang percaya. Dengan keluarga, dengan teman, dengan saudara seiman. Ini adalah hari anugerah dimana kita boleh menikmati satu perhentian dan menikmati persekutuan dengan sesama.
Maka di dalam hari Sabat ini, kita bisa menikmati, bertamasya dan juga bisa jalan-jalan bersama-sama dan menikmati kebersamaan. Hari ini bukan supaya manusia khusus di gereja, tetapi setelah pulang berbakti adalah bagi kita umat seiman untuk bersekutu dan menikmati kebersamaan dan sambil mengingat anugerah Tuhan.
f. Supaya manusia menikmati anugerah Tuhan. Menikmati pemeliharaanNya atas hidup. Menikmati berkatNya atas hidup. Menikmati segala pemberiannya. Hari ini adalah hari anugerah. Supaya manusia mengucap syukur atas segala pemberian Tuhan. Supaya manusia puas di dalam hidupnya dan bisa berkata Tuhan adalah gembalaku, aku tidak berkekurangan.
g. Belajar menggantungkan diri kepada Tuhan.
Dengan tidak bekerja pada hari Sabat sebenarnya kita juga sedang belajar pemeliharaan dari Tuhan Allah. Kita percaya bahwa Tuhan Allah memelihara hidup dan kecukupan hidup kita. Dalam hal ini kita belajar dari peristiwa bangsa Israel dimana mereka diberi makan manna oleh Tuhan Allah. Hal ini supaya bangsa Israel sadar bahwa hidup ini bukan dari roti saja tetapi dari setiap Firman yang keluar dari mulut Allah. Pada hari yang ketujuh mereka tidak mengambil manna karena pada hari yang keenam mereka sudah mengambil porsi untuk hari ketujuh. Dan mereka tetap cukup dan tidak berkurangan.
Mengapa kita harus menggantungkan diri kita kepada Tuhan ? Sebab kita tahu bahwa sebenarnya bahwa yang memberikan berkat adalah Tuhan Allah. Tuhan yang memberi kecukupan, Tuhan yang memberi kelimpahan, Tuhan yang memberikan kekayaan dan Tuhan yang memberikan juga kemiskinan. Tuhan yang berikan rejeki. Tangan Tuhanlah yang mengatur semuanya itu. Bahkan hidup kita bisa cukup adalah karena anugerah Tuhan semata-mata. Kita bisa berusaha karena anugerah Tuhan, kita bisa menikmati usaha adalah karena anugerah Tuhan, kita diberkati karena anugerah Tuhan. Dengan adanya Sabat maka manusia diajarkan untuk bergantung kepada Tuhan di dalam hidup sehari-hari.
Yesus sekali lagi berkata “Jangan kamu kuatir !”. “Burung udara dipelihara” “Bunga dipadang dihiasinya” “Kita lebih daripada mereka” “Carilah dahulu kerajaan Allah dan kehendakNya” “Tuhan adalah gembalaku, aku tidak kekurangan”
Orang Yahudi mengikuti Sabat penciptaan sedangkan orang Kristen ada Sabat penebusan. Apa maksudnya ?
Ketika Tuhan Allah menciptakan langit dan bumi dan pada hari ketujuh Dia berhenti dan kemudian Dia memerintahkan manusia untuk mengikutiNya maka ini adalah Sabat penciptaan. Di dalam Sabat ini kita mengakui Tuhan sebagai pencipta dan pemelihara hidup kita ini. Ini yang dicatat di dalam Keluaran 20:
Filosofi Sabat penciptaan. Tuhan Allah bekerja selama 6 hari dan pada hari yang ketujuh Dia berhenti maka kita sebagai gambar dan rupa Allah bekerja 6 hari dan berhenti pada hati yang ketujuh.
Tetapi ada Sabat penebusan yaitu ketika Yesus Kristus bangkit dari orang mati pada hari paskah. Pada hari itu juga para pengikutNya mengubah hari Sabat hari ketujuh menjadi hari pertama yaitu Hari Tuhan. The Lord’s Days. Mengapa orang Kristen merayakan sabat pada hari minggu ? Karena Tuhan Yesus bangkit pada hari minggu. Yaitu hari pertama.
Filosofi di dalam Sabat penebusan adalah kita pertama kali diselamatkan dan sudah beristirahat di dalam Kristus. Kita sudah berada di dalam Tuhan. Baru kemudian kita diutus untuk bekerja di dunia ini. Kita sudah rest di dalam Tuhan. Jiwa kita yang menggembara sudah kembali kepada pemelihara jiwa kita. Dan baru kita bekerja melaksanakan misinya. Hari Sabat penebusan ini meneruskan hari Sabat penciptaan ke dalam pandangan yang lebih luas. Ini menggenapi Sabat penciptaan.
Selain Sabat penciptaan dan penebusan, Ada Sabat Eskatologi atau Sabat Akhir jaman. Apa maksud Sabat akhir jaman ? Sabat akhir jaman adalah yang dituliskan di dalam kitab Ibrani 4.
Untuk mengerti ini marilah kita mengerti arti Sabat di dalam keseluruhan kerangka Alkitab. Pada hari ketujuh Allah beristirahat di dalam hari berkat, hari istirahat dan kebaikan. Adam dan Hawa berbagian di dalam hal itu yaitu di dalam Taman yang Allah tetapkan bagi mereka.
Taman ini adalah taman yang penuh dengan bermacam pohon untuk dimakan dan sungai yang mengalir yang semuanya memberikan berkat kepada seluruh dunia. Disini manusia berbagian di dalam berkat dari relasi yang baik dengan Allah. Manusia bergaul karib dengan Allah. Tetapi manusia kehilangan bagian di dalam peristirahatan Allah ini ketika mereka memberontak melawan Allah dan dibuang dari taman. Mereka kehilangan sabat Allah. Mereka kehilangan peristirahatan dengan Allah. Mereka diusir keluar dari pintu sebelah timur dan malaikat Allah menjaga dengan pedang yang menyala-nyala.
Allah kemudian merencanakan untuk menyelamatkan manusia terutama melalui Abraham. Keturunan Abraham, bangsa Israel akan sekali lagi berbagian di dalam Sabat Allah ketika mereka berada di tanah perjanjian yaitu tanah Kanaan. Yosua memimpin mereka masuk ke dalam tanah perjanjian melalui pintu sebelah timur yang dijaga dengan Mailaikat Allah. Ingat peristiwa Eden ? Di Tanah Kanaan adalah Tanah peristirahatan dari musuh dan disini ada berkat yang penuh dengan susu dan madu. Ini mengingatkan kepada Eden lagi. Mereka tidak lagi mengembara tetapi mempunyai rumah dan bisa beristirahat
Bahkan pada jaman Solomo adalah sesuai dengan namanya Shalom atau Damai maka Israel berada di dalam kedamaian. Mereka beristirahat dari musuh-musuhnya dan berada di dalam keadaan makmur. Tetapi bagaimanapun juga mereka kembali dikeluarkan dari tanah perjanjian karena pemberontakan mereka. Mereka kembali tidak menikmati peristirahatan Allah.
Ada tipologi mengenai Yosua dan Yesus. Tipologi adalah tipe. Jika Yosua sudah membawa bangsa Israel masuk ke tanah Kanaan untuk menikmati peristirahatan, ini melambangkan Yesus Kristus yang akan membawa kita umat pilihannya masuk ke dalam Yerusalem baru. Yosua membawa bangsa Israel masuk tanah kanaan. Yosua adalah artinya Yehovah menyelamatkan. Yesus yang adalah Yosua ( nama asli Yesus di dalam Ibrani ). Dia berperang dengan kuasa kegelapan di kayu salib dan membawa umatnya masuk ke dalam perhentian sabat. Umat Allah boleh beristirahat di dalam Allah dari segala pergumulan. Ingat bahwa ketika diusir dari Taman Eden manusia keluar dari pintu Timur dan dijaga oleh malaikat Tuhan dengan pedang menyala-nyala. Kemudian pada waktu Yosua membawa bangsa Israel masuk tanah Kanaan dengan peperangan untuk mereka memasuki tanah perjanjian melalui sebelah Timur dan bertemu dengan Malaikat Panglima balatentara Allah yang berjaga di pintu Timur. Mereka akhir masuk kembali ke tempat peristirahatan. Ini juga menyimbolkan ketika Tuhan Yesus masuk ke dalam ruang yang Maha Kudus, Yesus melewati Tirai yang dijahit bergambar malaikat. Tirai itu akhirnya terbelah dua ketika kematiannya yaitu peperangan rohani besar melawan iblis. Karena itu maka jalan masuk ke Hadirat Allah kembali dibuka. Peristirahatan dengan Allah kembali melalui Yesus Kristus.
Tipologi lainnya adalah Solomo dan Yesus. Salomo adalah raja yang membawa bangsa Israel beristirahat dari musuh-musuh sesuai dengan namanya shalom atau damai. Yesus Kristus yang adalah prince of peace, Raja Damai, akan membawa kita beristirahat dari peperangan rohani dan masuk ke dalam Sabat Allah.
Sabat yang akan kita nikmati di surga adalah perhentian dan persekutuan dengan Allah selama-lamanya. Dan Sabat yang kita nikmati di hari minggu adalah bayang-bayang saat itu. Sabat yang kita adakan untuk beribadah adalah melambangkan Sabat di surga nanti. Disana kita akan memuji Tuhan untuk selama-lamanya.
Aplikasi Sabat terhadap penderita Depresi
Marilah beribadah kepada Tuhan di hari Sabat ini
Di hari Minggu kita beribadah. Alkitab mengatakan bahwa janganlah kita menjauhkan dari pertemuan ibadah seperti yang dilakukan oleh beberapa orang. Tetapi marilah kita beribadah memuji dan mendengarkan Firman Tuhan. Jangan tidak beribadah. Di dalam hari Sabat ini, penderita Depresi harus beribadah kepada Tuhan dan menikmati anugerahNya.
ii. Marilah beristiharat di hari Sabat ini. Ini adalah hari berkat dan anugerah.
Di hari sabat ini penderita Depresi dapat menemukan perhentian. Istirahat akan memulihkan vitalitas kita di hari-hari lain. Sabat merupakan perhentian bukan berarti tidak boleh bekerja sama sekali tetapi hanya bekerja sesuatu yang merupakan pekerjaan belas kasihan ( work of mercy) dan pekerjaan yang mendesak ( work of necessity )
iii. Berhenti dan beristirahat di dalam Tuhan
Lebih jauh dari sekedar hari Minggu, Sabat secara rohani tidak terbatas pada hari minggu tetapi ketika jiwa orang percaya sudah beristirahat di dalam Tuhan Yesus.
iv. Setelah bersabat, Marilah bekerja bagi Tuhan
Setelah beristirahat di hari pertama, maka di hari kedua-ketujuh, kita diutus ke dunia ini untuk melakukan misi Tuhan. Kita menjalankan 2 mandat yaitu mandat Injil dan mandat budaya.
Di dalam menjalankan mandat budaya, Kembali kepada sikap hidup di dalam bekerja adalah pertama : jangan iri hati, jangan malas, jangan workalholic tetapi bekerja dan menikmati ketenangan dan hasil usaha.
Di dalam menjalankan mandat Injil, kita ingat amanat agung Tuhan kita untuk menjadikan semua bangsa murid Tuhan, dan mengajarkan mereka segala sesuatu yang Tuhan ajarkan.
Marilah menantikan Sabat di akhir jaman.
Ketika itu kita akan beristirahat bersama-sama dengan Allah selama-lamanya dan memuji Dia selama-lamanya
Seperti lagu Amazing Grace :
When we’ve been there, ten thousand years
Bright shining as the sun,
We’ve no less days, to sing God’s praise
Than when we’d first begin
Label:
Theology and Depression
Teologi Penderitaan dan Depresi
Teologi Penderitaan dan Depresi
“Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah. Sebab sama seperti kami mendapat bagian berlimpah-limpah dalam kesengsaraan Kristus, demikian pula oleh Kristus kami menerima penghiburan berlimpah-limpah” ( 2 Korintus 1:3-5 )
Realita hidup mengajarkan bahwa hidup ini menderita. Orang Budhis mengatakan bahwa hidup ini penderitaan. Lahir menderita. Tua menderita. Sakit menderita dan mati menderita. Kenyataan memang berbicara bahwa hidup ini pahit. Hidup ini penuh dengan jerih lelah. Hidup ini penuh dengan peluh. Hidup ini penuh dengan kekerasan. Hidup manusia banyak mencucurkan air mata. Hidup ini adalah satu tragedi.
Siapa manusia yang dapat berkata hidup tidak menderita ? Siapa dapat berkata bahwa hidup ini tidak penuh dengan kepahitan ? Siapa diantara manusia yang dapat menyangkalnya ? Perhatikanlah kehidupan kita ini ! Bacalah koran dan berita di TV ! Lihatlah dengan mata ! Bukalah mata lebar-lebar ! Dengarlah dengan telinga ! Kondisi jiwa manusia modern mengalami kekuatiran, stress, depresi, kecemasan dan ketakutan. Jiwa manusia menjadi tidak tenang dan damai. Banyak kehidupan rumah tangga yang rusak. banyak anak-anak yang hidup tidak beres. Terjadi peperangan di dunia ini. Kemiskinan dimana-mana. Moral semakin merosot. Hidup menjadi tertekan. Angka bunuh diri meningkat. Orang yang mengalami depresi menjadi lebih banyak. Tingkat perceraian semakin tinggi. Kekosongan hidup semakin besar dalam hidup manusia. Kemiskinan merajalela dimana-mana. Penyakitpun banyak merongrong hidup manusia. Serangan kanker ada dimana-mana. Di dalam makanan kitapun sudah tidak aman. Inilah realita hidup ! Bila seseorang dapat menyangkal realita penderitaan hidup ini tetapi cobalah dia menyelidiki kedalaman hatinya ! Bila dia jujur maka dia harus mengakui bahwa dirinya sendiri menderita. Hati nurani walaupun sudah tercemar tetapi tidak dapat mengelabui bahwa ada realita penderitaan. Mau tidak mau kita harus mengakui bahwa Hidup ini tragedi. Hidup ini menderita.
Di dalam hidup yang menderita ini bagaimana orang Kristen memandang penderitaan ? Bagaimana perpektif orang Kristen terhadap penderitaan ?
Orang-orang modern menganggap penderitaan ini dengan kacamata penyelesaian. Orang modern yang rasionalis selalu memandang dunia ini dengan kacamata Subjek-Objek dimana diri sebagai subjek dan yang diluar diri sebagai objek. Pikiran ini berasal dari Rene Decartes. Filsafat rasionalisme Descartes terkenal dengan kata “I think therefore I am”. Artinya adalah karena saya berpikir maka saya ada. Apa implikasi pikiran rasionalisme ini ? Yang menjadi pusat keberadaan adalah saya. Saya yang besar I menjadi subjek untuk mengetahui segala sesuatu. Dan segala sesuatu di luar saya adalah objek.
Di dalam menghadapi masalah, orang modern menganggap masalah itu sebagai objek diluar diri saya. Objek masalah ini dianalisa, dicari penyebabnya, diteliti, dipahami, dimengerti naturnya dan dicari solusinya. Inilah cara orang modern mencari penyelesaian terhadap penderitaan. Ambil contoh ada penderitaan karena penyakit maka dicari penyebab penyakitnya dan dicari dan diselidiki obatnya di laboratorium. Ada penyakit SARS, dicari obatnya. Ada penyakit AIDS dicari obatnya. Contoh lain adanya penderitaan karena perang maka dicari penyebab perang dan dicari solusinya secara rasional. Contoh lain adalah adanya masalah di perusahaan maka dicari sumber masalahnya secara rasional dan diselesaikan masalahnya. Adanya krisis ekonomi dicari penyebabnya secara rasional dan diselesaikan masalahnya.
Orang modern mempunyai filsafat hidup problem-solving ( menyelesaikan masalah ). Manusia dianggap sebagai penyelesai masalah ( problem solver ) dan orang modern mempunyai anggapan bahwa manusia mampu ( capable ) untuk menyelesaikan masalah kehidupan ( dalam hal ini penderitaan ). Orang-orang modern mempunyai pandangan optimis terhadap kehidupan dan kepada kemampuan manusia untuk menghadapi hidup. Terutama orang modern optimis terhadap rasio manusia sebagai sumber kebenaran dan penyelesaian masalah. Tetapi ternyata orang-orang modern menemukan buntu di dalam menyelesaikan masalah kehidupan. Ternyata masalah yang satu dihilangkan ada masalah lain. Masalah satu diselesaikan ada masalah lain datang. Setelah penyakit satu disembuhkan ada realita penderitaan yang lain. Setelah perang selesai masih ada penderitaan lain. Realitanya penderitaan tidak pernah hilang. Bahkan ketika menyelesaikan satu masalah ternyata mungkin juga menimbulkan masalah lain. Teknologi, Ilmu pengetahuan, ekonomi, hukum, etika, filsafat, agama tidak bisa menghilangkan realita penderitaan. Jadi realita mengatakan bahwa hidup itu memang menderita. Dengan cara problem solving ternyata tidak bisa menghilangkan penderitaan. Penderitaan itu exist ( ada ).
Orang-orang postmodern mempunyai pandangan lain terhadap penderitaan. Bagi mereka penderitaan ini sesuatu bagian di dalam hidup. Bagi mereka penderitaan itu bukan sesuatu Objek di luar yang bisa diselesaikan seperti pandangan orang modern. Bagi mereka penderitaan ini adalah alur atau alur dari hidup manusia. Penderitaan ini bagian dari hidup manusia. Penderitaan ini ada secara subjektif di dalam setiap pribadi. Yah inilah hidup ! Hidup yang dimana ketika kita menghidupinya, kita menghidupinya di dalam penderitaan. Jadi penderitaan adalah bagian hidup dan ada di dalam hidup yang tidak terpisahkan. Ketika banyak terjadi masalah, kekacauan di dalam hidup, perang, konflik, permusuhan, sakit penyakit maka inilah hidup manusia. Inilah realita. Maka orang-orang postmodern mempunyai pandangan yang pesimis terhadap kehidupan ini. Mereka sadar bahwa hidup ini menderita. Hidup ini berada di alur atau alur penderitaan. Alur hidup adalah menderita. Arah dan alur hidup ini ditentukan oleh alur penderitaan. Kita mengenal bahwa di dalam cerita narasi ada alur, karakter dan latar belakang. Hidup manusia juga seperti sebuah cerita narasi dimana ada alurnya. Alurnya ini adalah penderitaan. Benarkah pandangan orang postmodern bahwa hidup ini diatur oleh penderitaan. Benarkah pandangan mereka bahwa hidup ini diarahkan oleh penderitaan ?
Sebenarnya bila alur penderitaan menjadi alur hidup maka penderitaan ini mempunyai kuasa seperti Tuhan yang mengarahkan hidup. Musa berdoa di dalam Mazmur 90 yaitu supaya Tuhan membuatnya bersukacita seimbang dengan hari-hari Tuhan menindasnya. Sebab bila hidup hanya diatur oleh penderitaan maka penderitaan ini menjadi Tuhan.
Sekarang bagaimana orang Kristen memandang penderitaan ini ?
Pertama memang harus diakui bahwa manusia ini menderita karena manusia sudah jatuh ke dalam dosa. Dunia ini sudah dikutuk. Dan manusia ada di dalam permusuhan dengan Allah, dengan sesama, dengan diri dan dengan alam. Karena itu penderitaan ada di dalam dunia ini.
Tetapi satu hal yang harus dipahami dan dimengerti. Penderitaan ini memang ada selama orang percaya hidup di dalam dunia maka penderitaan ini tidak harus menjadi alur atau alur yang membentuk hidup mereka. Penderitaan tidak harus bahkan jangan menjadi alur hidup yang mengarahkan hidup orang percaya. Mengapa ? Sebab Kristus datang untuk menebus penderitaan bagi Allah ! Kristus datang supaya manusia yang menderita alur hidupnya tidak dikuasai oleh penderitaan tetapi alur atau alur hidupnya diarahkan untuk Tuhan. Perempuan samaria mempunyai 5 suami dan alur hidupnya dipenuhi penderitaan. Dia sudah dihianati dan ditolak oleh banyak laki-laki dan bahkan banyak orang menghina dia sehingga dia harus pergi mengambil air siang-siang supaya tidak bertemu orang dipagi hari. Hidupnya pahit dan menderita. Tetapi ketika bertemu dengan Kristus, hidupnya berubah dan bahkan menjadi penginjil. Orang garasa alur hidupnya dikuasai oleh kuasa kegelapan sehingga dia berada di dalam kuasa iblis. Tetapi karena bertemu dengan Tuhan Yesus maka alur hidupnya menjadi berubah. Zakheus seorang pemungut cukai alur hidupnya dibenci masyarakat dan kesepian. Tetapi ketika ia bertemu dengan Kristus maka hidupnya berubah. Orang buta yang dicelikkan, orang lumpuh yang berjalan, satu orang kusta dari 10 yang tahir berubah alurnya karena Kristus. Kristus datang untuk mengubah alur hidup manusia yang menderita.
Jadi bagi orang percaya, penderitaan tidak menjadi alur yang mengatur hidup mereka ! Karena itu orang percaya harus menerobos realita penderitaan supaya penderitaan tidak menjadi alur hidup mereka.
Fanny Crosby seorang perempuan buta yang banyak menulis lagu hymne tidak dikuasai oleh alur kebutaannya. Dia dengan efektif menjadi penulis hymn bahkan sampai 9000 hymn diperkirakan ditulisnya dan hidupnya memuliakan Tuhan. Joni Earekson Tada yang menjadi lumpuh total tidak dikuasai oleh alur penderitaan kelumpuhannya bahkan menjadi berkat dengan hidupnya menjadi pembicara dan penulis buku. Ada buku baik yang ditulisnya yaitu adalah “when God weep” Ketika Allah meratap. William Cowper menderita penyakit mental seumur hidupnya dan penuh dengan depresi serta melankolik. Tetapi hidupnya tidak dikuasai alur penderitaannya bahkan hidupnya masih menjadi berkat ketika dia menghasilkan karya-karya hymn sebanyak 64 bagi Tuhan dan juga banyak karya sastra ,puisi yang ditulisnya.. John Bunyan yang menderita dipenjara karena Injil selama 3 kali masih terus menginjili karena penjara tidak menghalangi alur hidupnya. Rasul Paulus sendiri yang menderita kekurangan, penaniayaan, kelaparan, dll tidak menganggap itu semua menjadi alur yang menguasai hidupnya tetapi rencana Allah menjadi alur hidupnya.
Jadi bagi kita orang percaya, penderitaan bukan menjadi alur hidup kita karena bagi kita orang percaya ada kuasa penebusan di dalam Kristus yang bisa mengubah hidup manusia dan mengarahkan hidup manusia untuk Allah. Kristus datang supaya manusia memperoleh hidup bahkan hidup yang berkelimpahan. Roh Kudus juga diberikan untuk tinggal di dalam diri kita orang percaya. Roh Kudus menyucikan, menghiburkan, mengajar, menasihati dan memimpin hidup kita orang percaya. Karena itu penderitaan bukan menjadi sesuatu yang sangat menakutkan bagi orang percaya. Mengapa ? Bahkan ketika kita orang percaya menderita, penderitaan itu adalah karunia Tuhan untuk membentuk kerohanian kita.
Dengan penderitaan, Tuhan Allah membikin alurNya di dalam diri kita orang percaya bukan supaya kita dikuasai penderitaan tetapi supaya kita hidup sesuai dengan jalanNya yang indah. Karakter yang diperbaharui, hidup yang bergantung kepada Tuhan ini semua rencana Tuhan yang indah. Ini semua dialami oleh orang percaya. Pemazmur mengatakan bahwa “Sebelum aku tertindas aku menyimpang tetapi sekarang aku berpegang kepada janjiMu. Bahwa aku tertindas itu baik bagiku, supaya aku belajar ketetapan-ketetapanMu.
Bagi orang percaya, kita semua hidup di dalam Alur Kerajaan Allah. Kerajaan Allah sudah datang dan Allah memerintah. Allah memerintah orang percaya ini sudah terjadi ( already ) walaupun belum terrealiasi secara penuh ( not yet ). Jadi orang percaya hidup di dalam atmosfir kerajaan Allah. Kata atmosfir ini kata yang indah. Kita hidup di dalam atmosfir kerajaan Allah. Dan di dalam atmosfir kerajaan Allah, segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Tuhan. Di dalam atmosfir kerajaan Allah, Tuhan Allah berdaulat atas hidup manusia. Di dalam atmosfir kerajaan Allah, segala sesuatu indah pada waktunya.
Ada beberapa prinsip yang boleh menghibur kita orang percaya di dalam penderitaan.
Pertama kita sudah diselamatkan dari dosa yang merupakan masalah utama kehidupan manusia. Jadi kehidupan ini ada pengharapan karena pengampunan dosa. Kita sudah diselamatkan dan pemazmur mengatakan bahwa orang yang diampuni dosanya itu orang yang berbahagia dan diberkati.
Kedua kita tahu bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi orang percaya yang mengasihiNya. Ini janji Tuhan. Dan kita percaya bahwa Tuhan Allah berdaulat dan setia pada janjiNya. Segala sesuatu akan indah pada waktunya.
Ketiga kita tahu bahwa penderitaan pada saat ini tidak bisa dibandingkan dengan kemuliaan di masa mendatang. Kita boleh berharap dan beriman bahwa satu saat penderitaan ini akan hilang dan di surga tidak ada lagi air mata dan tangisan. Ada salib tetapi ada kemuliaan.
Keempat, kita mempunyai Tuhan Allah yang menyertai umatNya bahkan ketika melewati lembah bayang-bayang maut. Penyertaan Tuhan adalah penghiburan terbesar bagi umat Tuhan.
Kelima, seluruh janji Tuhan berlaku bagi orang percaya yang menderita. Tuhan menguji kita tidak melebihi kekuatan bahkan memberikan jalan keluar. JanjiNya memberikan kekuatan.
Keenam Seluruh penderitaan ini tidak sia-sia tetapi ada maksudnya. Hidup di dalam Tuhan ada artinya.
Karena itu marilah kita merefleksi bersama ! Apakah penderitaan yang kita alami ? Depresikah ? Apakah Depresi ini menjadi alur atau alur dalam hidup kita ? Apakah sakit penyakit menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah kelemahan menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah kemalangan menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah dosa menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah kesalahan kita menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah masa lalu menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah lingkungan menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Maukah hidup kita diikat oleh alur penderitaan atau maukah kita bebas dari alur penderitaan yang menguasai hidup kita ?
Maka datanglah kepada Tuhan Yesus Kristus yang sanggup mengubah alur hidup kita untuk beribadah kepada Tuhan Allah. Marilah kita hidup di dalam atmosfir Kerajaan Allah di dalam Kristus. Satu-satunya yang dapat merubah alur hidup manusia adalah Firman Tuhan.
LEAD ME TO CALVARY
( Jennie Evelyn Hussey, William J. Kirkpatrick )
King of my life, I crown Thee now
Thine shall the glory be
Lest I forget Thy thorn crowned brow
Lead me to Calvary
Ref :
Lest I forget Gethsemane
Lest I forget Thine agony
Lest I forget Thy love for me
Lead me to Calvary
Read More ....
“Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah. Sebab sama seperti kami mendapat bagian berlimpah-limpah dalam kesengsaraan Kristus, demikian pula oleh Kristus kami menerima penghiburan berlimpah-limpah” ( 2 Korintus 1:3-5 )
Realita hidup mengajarkan bahwa hidup ini menderita. Orang Budhis mengatakan bahwa hidup ini penderitaan. Lahir menderita. Tua menderita. Sakit menderita dan mati menderita. Kenyataan memang berbicara bahwa hidup ini pahit. Hidup ini penuh dengan jerih lelah. Hidup ini penuh dengan peluh. Hidup ini penuh dengan kekerasan. Hidup manusia banyak mencucurkan air mata. Hidup ini adalah satu tragedi.
Siapa manusia yang dapat berkata hidup tidak menderita ? Siapa dapat berkata bahwa hidup ini tidak penuh dengan kepahitan ? Siapa diantara manusia yang dapat menyangkalnya ? Perhatikanlah kehidupan kita ini ! Bacalah koran dan berita di TV ! Lihatlah dengan mata ! Bukalah mata lebar-lebar ! Dengarlah dengan telinga ! Kondisi jiwa manusia modern mengalami kekuatiran, stress, depresi, kecemasan dan ketakutan. Jiwa manusia menjadi tidak tenang dan damai. Banyak kehidupan rumah tangga yang rusak. banyak anak-anak yang hidup tidak beres. Terjadi peperangan di dunia ini. Kemiskinan dimana-mana. Moral semakin merosot. Hidup menjadi tertekan. Angka bunuh diri meningkat. Orang yang mengalami depresi menjadi lebih banyak. Tingkat perceraian semakin tinggi. Kekosongan hidup semakin besar dalam hidup manusia. Kemiskinan merajalela dimana-mana. Penyakitpun banyak merongrong hidup manusia. Serangan kanker ada dimana-mana. Di dalam makanan kitapun sudah tidak aman. Inilah realita hidup ! Bila seseorang dapat menyangkal realita penderitaan hidup ini tetapi cobalah dia menyelidiki kedalaman hatinya ! Bila dia jujur maka dia harus mengakui bahwa dirinya sendiri menderita. Hati nurani walaupun sudah tercemar tetapi tidak dapat mengelabui bahwa ada realita penderitaan. Mau tidak mau kita harus mengakui bahwa Hidup ini tragedi. Hidup ini menderita.
Di dalam hidup yang menderita ini bagaimana orang Kristen memandang penderitaan ? Bagaimana perpektif orang Kristen terhadap penderitaan ?
Orang-orang modern menganggap penderitaan ini dengan kacamata penyelesaian. Orang modern yang rasionalis selalu memandang dunia ini dengan kacamata Subjek-Objek dimana diri sebagai subjek dan yang diluar diri sebagai objek. Pikiran ini berasal dari Rene Decartes. Filsafat rasionalisme Descartes terkenal dengan kata “I think therefore I am”. Artinya adalah karena saya berpikir maka saya ada. Apa implikasi pikiran rasionalisme ini ? Yang menjadi pusat keberadaan adalah saya. Saya yang besar I menjadi subjek untuk mengetahui segala sesuatu. Dan segala sesuatu di luar saya adalah objek.
Di dalam menghadapi masalah, orang modern menganggap masalah itu sebagai objek diluar diri saya. Objek masalah ini dianalisa, dicari penyebabnya, diteliti, dipahami, dimengerti naturnya dan dicari solusinya. Inilah cara orang modern mencari penyelesaian terhadap penderitaan. Ambil contoh ada penderitaan karena penyakit maka dicari penyebab penyakitnya dan dicari dan diselidiki obatnya di laboratorium. Ada penyakit SARS, dicari obatnya. Ada penyakit AIDS dicari obatnya. Contoh lain adanya penderitaan karena perang maka dicari penyebab perang dan dicari solusinya secara rasional. Contoh lain adalah adanya masalah di perusahaan maka dicari sumber masalahnya secara rasional dan diselesaikan masalahnya. Adanya krisis ekonomi dicari penyebabnya secara rasional dan diselesaikan masalahnya.
Orang modern mempunyai filsafat hidup problem-solving ( menyelesaikan masalah ). Manusia dianggap sebagai penyelesai masalah ( problem solver ) dan orang modern mempunyai anggapan bahwa manusia mampu ( capable ) untuk menyelesaikan masalah kehidupan ( dalam hal ini penderitaan ). Orang-orang modern mempunyai pandangan optimis terhadap kehidupan dan kepada kemampuan manusia untuk menghadapi hidup. Terutama orang modern optimis terhadap rasio manusia sebagai sumber kebenaran dan penyelesaian masalah. Tetapi ternyata orang-orang modern menemukan buntu di dalam menyelesaikan masalah kehidupan. Ternyata masalah yang satu dihilangkan ada masalah lain. Masalah satu diselesaikan ada masalah lain datang. Setelah penyakit satu disembuhkan ada realita penderitaan yang lain. Setelah perang selesai masih ada penderitaan lain. Realitanya penderitaan tidak pernah hilang. Bahkan ketika menyelesaikan satu masalah ternyata mungkin juga menimbulkan masalah lain. Teknologi, Ilmu pengetahuan, ekonomi, hukum, etika, filsafat, agama tidak bisa menghilangkan realita penderitaan. Jadi realita mengatakan bahwa hidup itu memang menderita. Dengan cara problem solving ternyata tidak bisa menghilangkan penderitaan. Penderitaan itu exist ( ada ).
Orang-orang postmodern mempunyai pandangan lain terhadap penderitaan. Bagi mereka penderitaan ini sesuatu bagian di dalam hidup. Bagi mereka penderitaan itu bukan sesuatu Objek di luar yang bisa diselesaikan seperti pandangan orang modern. Bagi mereka penderitaan ini adalah alur atau alur dari hidup manusia. Penderitaan ini bagian dari hidup manusia. Penderitaan ini ada secara subjektif di dalam setiap pribadi. Yah inilah hidup ! Hidup yang dimana ketika kita menghidupinya, kita menghidupinya di dalam penderitaan. Jadi penderitaan adalah bagian hidup dan ada di dalam hidup yang tidak terpisahkan. Ketika banyak terjadi masalah, kekacauan di dalam hidup, perang, konflik, permusuhan, sakit penyakit maka inilah hidup manusia. Inilah realita. Maka orang-orang postmodern mempunyai pandangan yang pesimis terhadap kehidupan ini. Mereka sadar bahwa hidup ini menderita. Hidup ini berada di alur atau alur penderitaan. Alur hidup adalah menderita. Arah dan alur hidup ini ditentukan oleh alur penderitaan. Kita mengenal bahwa di dalam cerita narasi ada alur, karakter dan latar belakang. Hidup manusia juga seperti sebuah cerita narasi dimana ada alurnya. Alurnya ini adalah penderitaan. Benarkah pandangan orang postmodern bahwa hidup ini diatur oleh penderitaan. Benarkah pandangan mereka bahwa hidup ini diarahkan oleh penderitaan ?
Sebenarnya bila alur penderitaan menjadi alur hidup maka penderitaan ini mempunyai kuasa seperti Tuhan yang mengarahkan hidup. Musa berdoa di dalam Mazmur 90 yaitu supaya Tuhan membuatnya bersukacita seimbang dengan hari-hari Tuhan menindasnya. Sebab bila hidup hanya diatur oleh penderitaan maka penderitaan ini menjadi Tuhan.
Sekarang bagaimana orang Kristen memandang penderitaan ini ?
Pertama memang harus diakui bahwa manusia ini menderita karena manusia sudah jatuh ke dalam dosa. Dunia ini sudah dikutuk. Dan manusia ada di dalam permusuhan dengan Allah, dengan sesama, dengan diri dan dengan alam. Karena itu penderitaan ada di dalam dunia ini.
Tetapi satu hal yang harus dipahami dan dimengerti. Penderitaan ini memang ada selama orang percaya hidup di dalam dunia maka penderitaan ini tidak harus menjadi alur atau alur yang membentuk hidup mereka. Penderitaan tidak harus bahkan jangan menjadi alur hidup yang mengarahkan hidup orang percaya. Mengapa ? Sebab Kristus datang untuk menebus penderitaan bagi Allah ! Kristus datang supaya manusia yang menderita alur hidupnya tidak dikuasai oleh penderitaan tetapi alur atau alur hidupnya diarahkan untuk Tuhan. Perempuan samaria mempunyai 5 suami dan alur hidupnya dipenuhi penderitaan. Dia sudah dihianati dan ditolak oleh banyak laki-laki dan bahkan banyak orang menghina dia sehingga dia harus pergi mengambil air siang-siang supaya tidak bertemu orang dipagi hari. Hidupnya pahit dan menderita. Tetapi ketika bertemu dengan Kristus, hidupnya berubah dan bahkan menjadi penginjil. Orang garasa alur hidupnya dikuasai oleh kuasa kegelapan sehingga dia berada di dalam kuasa iblis. Tetapi karena bertemu dengan Tuhan Yesus maka alur hidupnya menjadi berubah. Zakheus seorang pemungut cukai alur hidupnya dibenci masyarakat dan kesepian. Tetapi ketika ia bertemu dengan Kristus maka hidupnya berubah. Orang buta yang dicelikkan, orang lumpuh yang berjalan, satu orang kusta dari 10 yang tahir berubah alurnya karena Kristus. Kristus datang untuk mengubah alur hidup manusia yang menderita.
Jadi bagi orang percaya, penderitaan tidak menjadi alur yang mengatur hidup mereka ! Karena itu orang percaya harus menerobos realita penderitaan supaya penderitaan tidak menjadi alur hidup mereka.
Fanny Crosby seorang perempuan buta yang banyak menulis lagu hymne tidak dikuasai oleh alur kebutaannya. Dia dengan efektif menjadi penulis hymn bahkan sampai 9000 hymn diperkirakan ditulisnya dan hidupnya memuliakan Tuhan. Joni Earekson Tada yang menjadi lumpuh total tidak dikuasai oleh alur penderitaan kelumpuhannya bahkan menjadi berkat dengan hidupnya menjadi pembicara dan penulis buku. Ada buku baik yang ditulisnya yaitu adalah “when God weep” Ketika Allah meratap. William Cowper menderita penyakit mental seumur hidupnya dan penuh dengan depresi serta melankolik. Tetapi hidupnya tidak dikuasai alur penderitaannya bahkan hidupnya masih menjadi berkat ketika dia menghasilkan karya-karya hymn sebanyak 64 bagi Tuhan dan juga banyak karya sastra ,puisi yang ditulisnya.. John Bunyan yang menderita dipenjara karena Injil selama 3 kali masih terus menginjili karena penjara tidak menghalangi alur hidupnya. Rasul Paulus sendiri yang menderita kekurangan, penaniayaan, kelaparan, dll tidak menganggap itu semua menjadi alur yang menguasai hidupnya tetapi rencana Allah menjadi alur hidupnya.
Jadi bagi kita orang percaya, penderitaan bukan menjadi alur hidup kita karena bagi kita orang percaya ada kuasa penebusan di dalam Kristus yang bisa mengubah hidup manusia dan mengarahkan hidup manusia untuk Allah. Kristus datang supaya manusia memperoleh hidup bahkan hidup yang berkelimpahan. Roh Kudus juga diberikan untuk tinggal di dalam diri kita orang percaya. Roh Kudus menyucikan, menghiburkan, mengajar, menasihati dan memimpin hidup kita orang percaya. Karena itu penderitaan bukan menjadi sesuatu yang sangat menakutkan bagi orang percaya. Mengapa ? Bahkan ketika kita orang percaya menderita, penderitaan itu adalah karunia Tuhan untuk membentuk kerohanian kita.
Dengan penderitaan, Tuhan Allah membikin alurNya di dalam diri kita orang percaya bukan supaya kita dikuasai penderitaan tetapi supaya kita hidup sesuai dengan jalanNya yang indah. Karakter yang diperbaharui, hidup yang bergantung kepada Tuhan ini semua rencana Tuhan yang indah. Ini semua dialami oleh orang percaya. Pemazmur mengatakan bahwa “Sebelum aku tertindas aku menyimpang tetapi sekarang aku berpegang kepada janjiMu. Bahwa aku tertindas itu baik bagiku, supaya aku belajar ketetapan-ketetapanMu.
Bagi orang percaya, kita semua hidup di dalam Alur Kerajaan Allah. Kerajaan Allah sudah datang dan Allah memerintah. Allah memerintah orang percaya ini sudah terjadi ( already ) walaupun belum terrealiasi secara penuh ( not yet ). Jadi orang percaya hidup di dalam atmosfir kerajaan Allah. Kata atmosfir ini kata yang indah. Kita hidup di dalam atmosfir kerajaan Allah. Dan di dalam atmosfir kerajaan Allah, segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Tuhan. Di dalam atmosfir kerajaan Allah, Tuhan Allah berdaulat atas hidup manusia. Di dalam atmosfir kerajaan Allah, segala sesuatu indah pada waktunya.
Ada beberapa prinsip yang boleh menghibur kita orang percaya di dalam penderitaan.
Pertama kita sudah diselamatkan dari dosa yang merupakan masalah utama kehidupan manusia. Jadi kehidupan ini ada pengharapan karena pengampunan dosa. Kita sudah diselamatkan dan pemazmur mengatakan bahwa orang yang diampuni dosanya itu orang yang berbahagia dan diberkati.
Kedua kita tahu bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi orang percaya yang mengasihiNya. Ini janji Tuhan. Dan kita percaya bahwa Tuhan Allah berdaulat dan setia pada janjiNya. Segala sesuatu akan indah pada waktunya.
Ketiga kita tahu bahwa penderitaan pada saat ini tidak bisa dibandingkan dengan kemuliaan di masa mendatang. Kita boleh berharap dan beriman bahwa satu saat penderitaan ini akan hilang dan di surga tidak ada lagi air mata dan tangisan. Ada salib tetapi ada kemuliaan.
Keempat, kita mempunyai Tuhan Allah yang menyertai umatNya bahkan ketika melewati lembah bayang-bayang maut. Penyertaan Tuhan adalah penghiburan terbesar bagi umat Tuhan.
Kelima, seluruh janji Tuhan berlaku bagi orang percaya yang menderita. Tuhan menguji kita tidak melebihi kekuatan bahkan memberikan jalan keluar. JanjiNya memberikan kekuatan.
Keenam Seluruh penderitaan ini tidak sia-sia tetapi ada maksudnya. Hidup di dalam Tuhan ada artinya.
Karena itu marilah kita merefleksi bersama ! Apakah penderitaan yang kita alami ? Depresikah ? Apakah Depresi ini menjadi alur atau alur dalam hidup kita ? Apakah sakit penyakit menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah kelemahan menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah kemalangan menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah dosa menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah kesalahan kita menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah masa lalu menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Apakah lingkungan menjadi alur yang mengatur hidup kita ? Maukah hidup kita diikat oleh alur penderitaan atau maukah kita bebas dari alur penderitaan yang menguasai hidup kita ?
Maka datanglah kepada Tuhan Yesus Kristus yang sanggup mengubah alur hidup kita untuk beribadah kepada Tuhan Allah. Marilah kita hidup di dalam atmosfir Kerajaan Allah di dalam Kristus. Satu-satunya yang dapat merubah alur hidup manusia adalah Firman Tuhan.
LEAD ME TO CALVARY
( Jennie Evelyn Hussey, William J. Kirkpatrick )
King of my life, I crown Thee now
Thine shall the glory be
Lest I forget Thy thorn crowned brow
Lead me to Calvary
Ref :
Lest I forget Gethsemane
Lest I forget Thine agony
Lest I forget Thy love for me
Lead me to Calvary
Label:
Theology and Depression
Teologi Kenikmatan dan Depresi
Teologi Kenikmatan dan Depresi
“Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!” ( Maz 34:8 )
Banyak orang mencari bahagia di dalam dunia ini. Orang hidup mau senang, mau bahagia, mau sukacita. Manusia mencari ini pergi kemana-mana dan mencoba dengan banyak cara. Ada yang mencari dengan uang, dengan kedudukan, dengan nama yang terkenal, atau dengan status dalam masyarakat, atau dengan pasangan hidup, atau dengan agama, dengan pendidikan, dengan hikmat, dan masih banyak cara yang manusia cari. Aristoteles, seorang filsuf mengatakan bahwa tujuan hidup manusia adalah supaya bahagia. Manusia ingin mencari kepenuhan hidup. Hidup yang penuh dengan arti. Hidup yang penuh dengan warna. Hidup yang penuh kelimpahan. Hidup yang penuh dengan sukacita.
Marilah kita renungkan bahwa apa itu bahagia ? Bolehkah kita orang Kristen bahagia ? Bolehkah kita mencari sukacita ? Bolehkah orang percaya mengejar kebahagiaan ? Bolehkah tujuan hidup mencari bahagia ? Kedengarannya pertanyaan ini seperti duniawi dan sekular. Pertanyaan ini sepertinya seperti filsafat dunia yang mengajarkan untuk mengejar kebahagiaan. Berkesan egois, berpusat pada diri. Bukankah ajaran orang Kristen mengajarkan teologi salib ? Bukankah Tuhan Yesus mengatakan bahwa untuk mengikuti Dia maka kita harus menyangkal diri, memikul salib dan mengikut Dia ? Alkitab juga mengajarkan bahwa bila kita mengikut Kristus sungguh-sungguh maka kita akan menderita aniaya. Jadi bolehkah orang percaya mencari sukacita di tengah dunia ini ? Realita di dalam dunia ini adalah adanya penderitaan. Ini realita yang kita sebagai manusia hadapi karena kita sudah jatuh di dalam dosa. Di dalam dosa adanya penderitaan, kesengsaraan, sakit penyakit, konflik, permusuhan, dan kematian. Dosa mengakibatkan kemalangan di dalam hidup manusia. Bolehkah di dalam dunia yang penuh penderitaan ini orang percaya mencari kebahagiaan ?
Apa itu bahagia ? Bolehkah kita mencari bahagia ? Apakah itu bahagia sejati ? Di mana kita dapat memperolehnya ? Westminster Conffesion of faith mengatakan bahwa tujuan utama hidup manusia adalah untuk memuliakan Tuhan dan menikmatiNya selama-lamaNya. John Piper menginterpretasikan dengan mengatakan tujuan utama manusia adalah untuk memuliakan Tuhan dengan bersama-sama menikmatiNya. Jadi panggilan hidup kita bukan hanya memuliakan Tuhan saja tetapi memuliakan Tuhan dengan bersama-sama menikmatiNya. Sebab memuliakan Tuhan itu menikmatiNya dan menikmati Tuhan adalah memuliakan nama Tuhan.
Tuhan adalah sumber sukacita. Alkitab juga mengajarkan “Bergembiralah di dalam Tuhan maka Ia akan memberikan apa yang diinginkan hatimu” ( Maz 37 ). Paulus menulis dalam suratnya di Filipi dan mengatakan “Bersukacitalah senantiasa”. Kondisi Paulus ketika menulis surat adalah di penjara namun isi suratnya berisi sukacita yang tidak terlukiskan. Dalam hal ini berarti Alkitab juga mengajarkan supaya anak-anak Tuhan bersukacita. Sukacita sejati hanya ada di dalam Tuhan. Jadi bolehkah kita orang percaya bersukacita ? Jawabannya adalah boleh. Namun bagaimana dengan teologi salib yang mengajarkan bahwa orang percaya harus memikul salib ? Bukankah memikul salib itu suatu dukacita ? Bukankah memikul salib itu sesuatu yang berat ?
Ingatlah satu hal para pembaca yaitu bahwa tujuan dari memikul salib itu adalah mahkota. Tujuan dari memikul salib adalah kemuliaan. Setelah orang percaya memikul salib maka ada sukacita yang jauh melampaui penderitaan ini. Alkitab mengajarkan bahwa penderitaan di dunia ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan kemuliaan yang akan kita terima di masa yang akan datang. ( Rom 8:28-36 ).
Jadi ketika kita memikul salib itu sebenarnya kita akan meraih kebahagian di masa akan datang. Dengan menyangkal diri dan memikul salib dan mengikut Tuhan Yesus maka kita akan bahagia. Kedengarannya hal ini sepertinya aneh bukan ? Tetapi justru di dalam memikul salib ini sebenarnya kita bahagia. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa kuk yang Kupasang itu enak dan bebanKu pun ringan. Bila kita memahami bahwa sebenarnya memikul salib itu adalah mengasihi Tuhan kita maka kita akan merasakan ringan. Perintah Tuhan itu menjadi tidak berat. Tuhan memberikan kekuatan untuk melakukannya dan bahkan kita bersukacita di dalam melakukannya. Paulus sendiri di dalam jerih payahnya mengalami sukacita dari surga di dalam hatinya.
Maka itu marilah kita bersukacita di dalam Tuhan. Sukacita yang mengalir dari hati itu akan keluar dengan memuji Tuhan. Sukacita kepada Tuhan diekspresikan dalam pujian kepada Tuhan. Mulut kita mengatakan apa yang ada di dalam hati kita. Memuji Tuhan itu indah ! Ini sukacita. Bagaimana supaya kita makin bersukacita di dalam Tuhan ? Salah satu kunci sukacita dalam Tuhan adalah dengan mengucap syukur. Mengucap syukur adalah berarti menerima kebaikan Tuhan, menikmatiNya dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan. Hitunglah berkat-berkat Tuhan di dalam setiap hari dan setiap peristiwa dan ucapkanlah syukur. Puji Tuhan buat semua hal baik hal yang baik atau hal yang buruk. Semua ini mendatangkan sukacita. Bagaimana juga supaya kita makin bersukacita di dalam Tuhan ? Kunci yang lain adalah dengan ketaatan. Dengan ketaatan kita kepada Tuhan dan FirmanNya maka akan mendatangkan sukacita dan damai sejahtera yang Tuhan berikan. Karena itu marilah kita menaati Firman Tuhan. Setelah orang percaya menerima Kristus dan hidup baru di dalam status dan natur yang baru maka hukum Tuhan itu bukan lagi menghukum. Tetapi sebaliknya Firman Tuhan menjadi sesuatu yang dikasihi orang percaya. Dan bahkan Tuhan sendiri memberikan kekuatan kepada orang percaya untuk melakukan Firman Tuhan. Ketika kita menaatinya maka kita akan bersukacita.
Hidup untuk Tuhan adalah cara mendapatkan mendapatkan bahagia sejati. Persekutuan dengan Allah mengakibatkan kebahagian sejati. Orang yang berbahagia adalah orang yang mengasihi Tuhan dan mengikuti perintahNya. Maukah saudara/i mendapatkan bahagia sejati ? Maukah saudara/i mendapatkan pemenuhan sejati seperti janji Tuhan Yesus bahwa Ia datang untuk memberikan hidup yang kelimpahan ? Maukah saudara/i bisa mengatakan “Aku puas” dalam hidupmu ? Datanglah kepada Tuhan kita sumber air hidup dan niscaya jiwamu akan dipuaskan ! Marilah datang kepada Tuhan dan merasakan anugerahNya.
“Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!” ( Maz 34:8 )
Kita mengerti bahwa mengecap adalah lidah kita merasakan rasanya sesuatu. Melihat adalah mata kita menangkap cahaya dari satu objek yang diamati. Semua ini adalah inderawi kita. Inderawi kita adalah indera untuk menangkap dunia eksternal ini. Inderawi kita adalah untuk merasakan dunia eksternal ini. Inderawi kita adalah untuk bersentuhan dengan realitas ini.
Namun satu hal yang menarik dikatakan bahwa kecap dan lihatlah betapa baiknya Tuhan itu. Disini alat untuk mengecap dan melihat pasti bukan sedekar jasmani. Namun alat untuk mengecap dan melihat adalah secara rohani. Ini berarti iman kita diperlukan supaya kita dapat mengecap kebaikan Tuhan dan melihat kebaikan Tuhan. Iman berkaitan dengan pengalaman. Iman berkaitan dengan melihat sesuatu yang tidak kita lihat dengan mata jasmani. Iman berkaitan dengan realitas rohani.
Di dalam ayat ini dikatakan bahwa kita diminta untuk mengecap dan melihat kebaikan Tuhan. Ini adalah perintah. Perintah untuk menikmati Tuhan. Marilah kita rasakan dan nikmati bahwa Tuhan itu baik adanya. Pemazmur mengatakan bahwa kasih setia Tuhan lebih baik daripada hidup. Tuhan adalah bagianku. Dan satu hal yang paling mengesankan adalah Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setianya. Kasih setia Tuhan atau biasa disebut dengan hesed adalah kasih Tuhan terhadap umat perjanjianNya. Tuhan adalah Tuhan perjanjian yang setia dengan umat perjanjianNya.
Tuhan itu baik. Tuhan itu setia. Tuhan itu kasih. Tuhan itu bijaksana. Kita harus menikmati semuanya ini. Kita harus menikmati anugerah Tuhan.
Aplikasi bagi bahagia, bersukacita, menikmati hidup dengan Depresi yaitu orang yang mengalami Depresi harus belajar untuk menikmati Tuhan. Kita dapat menikmati Tuhan di dalam doa, persekutuan denganNya dan di dalam FirmanNya. Tetapi kita juga dapat menikmati Tuhan di dalam alam semesta. Alam semesta ini diciptakan untuk kemuliaan nama Tuhan dan juga untuk dinikmati manusia. Ini hal yang sejalan dan bukan bertentangan. Kita dapat menikmati Tuhan di dalam alam semesta dan menikmati Tuhan di dalam memuliakanNya adalah panggilan hidup kita.
Dengan berfokus pada menikmati Tuhan dan anugerahNya maka penderita Depresi akan keluar dari fokus kepada depresi dan masalah. Sebaliknya Penderita Depresi akan mengalami sukacita karena Tuhan itu sumber sukacita dan memberikan sukacita dan damai sejahtera.
This is My Father’s World
( Maltbie D. Babcock, 1901, TERRA BEATA )
This is my Father’s world, and to my listning ears
All nature sings, and round me sings
The music of the spheres
This is my Father’s world : I rest me in the thought
Of rocks and trees, of skies and seas;His hand the wonders wrought
Read More ....
“Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!” ( Maz 34:8 )
Banyak orang mencari bahagia di dalam dunia ini. Orang hidup mau senang, mau bahagia, mau sukacita. Manusia mencari ini pergi kemana-mana dan mencoba dengan banyak cara. Ada yang mencari dengan uang, dengan kedudukan, dengan nama yang terkenal, atau dengan status dalam masyarakat, atau dengan pasangan hidup, atau dengan agama, dengan pendidikan, dengan hikmat, dan masih banyak cara yang manusia cari. Aristoteles, seorang filsuf mengatakan bahwa tujuan hidup manusia adalah supaya bahagia. Manusia ingin mencari kepenuhan hidup. Hidup yang penuh dengan arti. Hidup yang penuh dengan warna. Hidup yang penuh kelimpahan. Hidup yang penuh dengan sukacita.
Marilah kita renungkan bahwa apa itu bahagia ? Bolehkah kita orang Kristen bahagia ? Bolehkah kita mencari sukacita ? Bolehkah orang percaya mengejar kebahagiaan ? Bolehkah tujuan hidup mencari bahagia ? Kedengarannya pertanyaan ini seperti duniawi dan sekular. Pertanyaan ini sepertinya seperti filsafat dunia yang mengajarkan untuk mengejar kebahagiaan. Berkesan egois, berpusat pada diri. Bukankah ajaran orang Kristen mengajarkan teologi salib ? Bukankah Tuhan Yesus mengatakan bahwa untuk mengikuti Dia maka kita harus menyangkal diri, memikul salib dan mengikut Dia ? Alkitab juga mengajarkan bahwa bila kita mengikut Kristus sungguh-sungguh maka kita akan menderita aniaya. Jadi bolehkah orang percaya mencari sukacita di tengah dunia ini ? Realita di dalam dunia ini adalah adanya penderitaan. Ini realita yang kita sebagai manusia hadapi karena kita sudah jatuh di dalam dosa. Di dalam dosa adanya penderitaan, kesengsaraan, sakit penyakit, konflik, permusuhan, dan kematian. Dosa mengakibatkan kemalangan di dalam hidup manusia. Bolehkah di dalam dunia yang penuh penderitaan ini orang percaya mencari kebahagiaan ?
Apa itu bahagia ? Bolehkah kita mencari bahagia ? Apakah itu bahagia sejati ? Di mana kita dapat memperolehnya ? Westminster Conffesion of faith mengatakan bahwa tujuan utama hidup manusia adalah untuk memuliakan Tuhan dan menikmatiNya selama-lamaNya. John Piper menginterpretasikan dengan mengatakan tujuan utama manusia adalah untuk memuliakan Tuhan dengan bersama-sama menikmatiNya. Jadi panggilan hidup kita bukan hanya memuliakan Tuhan saja tetapi memuliakan Tuhan dengan bersama-sama menikmatiNya. Sebab memuliakan Tuhan itu menikmatiNya dan menikmati Tuhan adalah memuliakan nama Tuhan.
Tuhan adalah sumber sukacita. Alkitab juga mengajarkan “Bergembiralah di dalam Tuhan maka Ia akan memberikan apa yang diinginkan hatimu” ( Maz 37 ). Paulus menulis dalam suratnya di Filipi dan mengatakan “Bersukacitalah senantiasa”. Kondisi Paulus ketika menulis surat adalah di penjara namun isi suratnya berisi sukacita yang tidak terlukiskan. Dalam hal ini berarti Alkitab juga mengajarkan supaya anak-anak Tuhan bersukacita. Sukacita sejati hanya ada di dalam Tuhan. Jadi bolehkah kita orang percaya bersukacita ? Jawabannya adalah boleh. Namun bagaimana dengan teologi salib yang mengajarkan bahwa orang percaya harus memikul salib ? Bukankah memikul salib itu suatu dukacita ? Bukankah memikul salib itu sesuatu yang berat ?
Ingatlah satu hal para pembaca yaitu bahwa tujuan dari memikul salib itu adalah mahkota. Tujuan dari memikul salib adalah kemuliaan. Setelah orang percaya memikul salib maka ada sukacita yang jauh melampaui penderitaan ini. Alkitab mengajarkan bahwa penderitaan di dunia ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan kemuliaan yang akan kita terima di masa yang akan datang. ( Rom 8:28-36 ).
Jadi ketika kita memikul salib itu sebenarnya kita akan meraih kebahagian di masa akan datang. Dengan menyangkal diri dan memikul salib dan mengikut Tuhan Yesus maka kita akan bahagia. Kedengarannya hal ini sepertinya aneh bukan ? Tetapi justru di dalam memikul salib ini sebenarnya kita bahagia. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa kuk yang Kupasang itu enak dan bebanKu pun ringan. Bila kita memahami bahwa sebenarnya memikul salib itu adalah mengasihi Tuhan kita maka kita akan merasakan ringan. Perintah Tuhan itu menjadi tidak berat. Tuhan memberikan kekuatan untuk melakukannya dan bahkan kita bersukacita di dalam melakukannya. Paulus sendiri di dalam jerih payahnya mengalami sukacita dari surga di dalam hatinya.
Maka itu marilah kita bersukacita di dalam Tuhan. Sukacita yang mengalir dari hati itu akan keluar dengan memuji Tuhan. Sukacita kepada Tuhan diekspresikan dalam pujian kepada Tuhan. Mulut kita mengatakan apa yang ada di dalam hati kita. Memuji Tuhan itu indah ! Ini sukacita. Bagaimana supaya kita makin bersukacita di dalam Tuhan ? Salah satu kunci sukacita dalam Tuhan adalah dengan mengucap syukur. Mengucap syukur adalah berarti menerima kebaikan Tuhan, menikmatiNya dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan. Hitunglah berkat-berkat Tuhan di dalam setiap hari dan setiap peristiwa dan ucapkanlah syukur. Puji Tuhan buat semua hal baik hal yang baik atau hal yang buruk. Semua ini mendatangkan sukacita. Bagaimana juga supaya kita makin bersukacita di dalam Tuhan ? Kunci yang lain adalah dengan ketaatan. Dengan ketaatan kita kepada Tuhan dan FirmanNya maka akan mendatangkan sukacita dan damai sejahtera yang Tuhan berikan. Karena itu marilah kita menaati Firman Tuhan. Setelah orang percaya menerima Kristus dan hidup baru di dalam status dan natur yang baru maka hukum Tuhan itu bukan lagi menghukum. Tetapi sebaliknya Firman Tuhan menjadi sesuatu yang dikasihi orang percaya. Dan bahkan Tuhan sendiri memberikan kekuatan kepada orang percaya untuk melakukan Firman Tuhan. Ketika kita menaatinya maka kita akan bersukacita.
Hidup untuk Tuhan adalah cara mendapatkan mendapatkan bahagia sejati. Persekutuan dengan Allah mengakibatkan kebahagian sejati. Orang yang berbahagia adalah orang yang mengasihi Tuhan dan mengikuti perintahNya. Maukah saudara/i mendapatkan bahagia sejati ? Maukah saudara/i mendapatkan pemenuhan sejati seperti janji Tuhan Yesus bahwa Ia datang untuk memberikan hidup yang kelimpahan ? Maukah saudara/i bisa mengatakan “Aku puas” dalam hidupmu ? Datanglah kepada Tuhan kita sumber air hidup dan niscaya jiwamu akan dipuaskan ! Marilah datang kepada Tuhan dan merasakan anugerahNya.
“Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!” ( Maz 34:8 )
Kita mengerti bahwa mengecap adalah lidah kita merasakan rasanya sesuatu. Melihat adalah mata kita menangkap cahaya dari satu objek yang diamati. Semua ini adalah inderawi kita. Inderawi kita adalah indera untuk menangkap dunia eksternal ini. Inderawi kita adalah untuk merasakan dunia eksternal ini. Inderawi kita adalah untuk bersentuhan dengan realitas ini.
Namun satu hal yang menarik dikatakan bahwa kecap dan lihatlah betapa baiknya Tuhan itu. Disini alat untuk mengecap dan melihat pasti bukan sedekar jasmani. Namun alat untuk mengecap dan melihat adalah secara rohani. Ini berarti iman kita diperlukan supaya kita dapat mengecap kebaikan Tuhan dan melihat kebaikan Tuhan. Iman berkaitan dengan pengalaman. Iman berkaitan dengan melihat sesuatu yang tidak kita lihat dengan mata jasmani. Iman berkaitan dengan realitas rohani.
Di dalam ayat ini dikatakan bahwa kita diminta untuk mengecap dan melihat kebaikan Tuhan. Ini adalah perintah. Perintah untuk menikmati Tuhan. Marilah kita rasakan dan nikmati bahwa Tuhan itu baik adanya. Pemazmur mengatakan bahwa kasih setia Tuhan lebih baik daripada hidup. Tuhan adalah bagianku. Dan satu hal yang paling mengesankan adalah Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setianya. Kasih setia Tuhan atau biasa disebut dengan hesed adalah kasih Tuhan terhadap umat perjanjianNya. Tuhan adalah Tuhan perjanjian yang setia dengan umat perjanjianNya.
Tuhan itu baik. Tuhan itu setia. Tuhan itu kasih. Tuhan itu bijaksana. Kita harus menikmati semuanya ini. Kita harus menikmati anugerah Tuhan.
Aplikasi bagi bahagia, bersukacita, menikmati hidup dengan Depresi yaitu orang yang mengalami Depresi harus belajar untuk menikmati Tuhan. Kita dapat menikmati Tuhan di dalam doa, persekutuan denganNya dan di dalam FirmanNya. Tetapi kita juga dapat menikmati Tuhan di dalam alam semesta. Alam semesta ini diciptakan untuk kemuliaan nama Tuhan dan juga untuk dinikmati manusia. Ini hal yang sejalan dan bukan bertentangan. Kita dapat menikmati Tuhan di dalam alam semesta dan menikmati Tuhan di dalam memuliakanNya adalah panggilan hidup kita.
Dengan berfokus pada menikmati Tuhan dan anugerahNya maka penderita Depresi akan keluar dari fokus kepada depresi dan masalah. Sebaliknya Penderita Depresi akan mengalami sukacita karena Tuhan itu sumber sukacita dan memberikan sukacita dan damai sejahtera.
This is My Father’s World
( Maltbie D. Babcock, 1901, TERRA BEATA )
This is my Father’s world, and to my listning ears
All nature sings, and round me sings
The music of the spheres
This is my Father’s world : I rest me in the thought
Of rocks and trees, of skies and seas;His hand the wonders wrought
Label:
Theology and Depression
Subscribe to:
Posts (Atom)